Viral, Bocah Kelas 3 SD yang Pintar Otak Atik Mesin Kendaraan
Selain itu keadaan ekonomi yang sulit menjadi pendorong bagi Ari bertekad dalam membekalinya keterampilan otomotif.
“Kami ini dari keluarga tidak mampu, tidak banyak yang mau berkawan dengan kami. Banyak yang menjauhi dan mencela. Sejak saat itu saya berniat anak saya harus saya bekali dengan keterampilan” tegasnya.
Beruntung meskipun kerap ditempa cacian tetangga dan teman di sekolah, Putri tetap semangat dan tidak mempedulikan omongan miring tersebut.
Sebenarnya, niat pria yang sudah lama berkecimpung di dunia perbengkelan ini tidaklah untuk mempekerjakan Putri.
Melainkan memberinya kesibukan agar keterampilannya terasah dan mengalihkan perhatiannya dari gadget.
Menurutnya gadget hanya akan membuat anak berkhayal dan otaknya mati. Karenanya, walaupun memiliki android Ari tidak pernah mengajarkan Putri cara mengoperasikannya. Ari berpegang teguh untuk menjauhkan anak dari kecanduan android.
“Saya membiasakannya agar tidak menyukai android. Android bisa membuat anak kebanyakan berkhayal dan otaknya mati. Saya pun tidak mengajarkan dia cara mengoperasikannya” jelasnya.
Ari mendidik Putri agar mandiri adalah suatu keharusan. Bapak tiga anak itu tidak menginginkan anaknya tumbuh menjadi pribadi yang manja. Terlebih menjadi seseorang yang tidak memiliki keterampilan.