Wabah Disentri Baru Ancam Dunia
Rabu, 08 Agustus 2012 – 11:11 WIB
LONDON - Tersedianya air bersih dan sanitasi yang baik dapat menurunkan kasus disentri secara tajam di negara-negara berkembang. Meski demikian, nyatanya hal itu tidak cukup untuk menghentikan penyebaran penyakit di negara-negara yang mengalami pertumbuhan dan industrialisasi yang pesat karenanya ditemukan jenis bakteri baru yang lebih resistan. “Gejala umumnya adalah buang-buang air besar dengan bentuk kotoran yang cair. Bedanya dari penyakit buang air biasa adalah ada bercak-bercak darah di kotoran,” ujar profesor Nicholas Thompson dari Wellcome Trust Sanger Institute di Inggris penulis utama dari penelitian disentri baru seperti dilansir VOA.
Dijelaskannya, disentri adalah penyakit semacam diare, terutama dikaitkan dengan negara berkembang di mana satu juta orang meninggal karenanya setiap tahun dan kebanyakan dari mereka adalah anak-anak. Bakteri yang menyebabkan jenis disentri ini dikenal sebagai Shigella flexneri. Karena banyak negara meningkatkan sanitasi dan menyediakan air minum bersih, bakteri tersebut menginfeksi lebih sedikit orang.
“Jika kita memiliki gizi baik dan relative sehat, maka penyakit ini berupa infeksi sangat akut. Namun secara umum, karena kita memiliki akses terhadap air bersih dan obat-obatan, kita sembuh secara sempurna. Masalahnya ada di negara-negara dimana terutama anak-anak balita, tidak memiliki gizi cukup dan akses terhadap air bersih kurang. Di tempat-tempat ini biasanya banyak implikasi yang parah,” lanjutnya.
LONDON - Tersedianya air bersih dan sanitasi yang baik dapat menurunkan kasus disentri secara tajam di negara-negara berkembang. Meski demikian,
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Kesehatan
3 Manfaat Susu Almond, Salah Satunya Baik untuk Jantung
Jumat, 10 Januari 2025 – 08:21 WIB - Kesehatan
4 Khasiat Air Ketumbar Campur Madu, Ampuh Cegah Diabetes Menyerang
Jumat, 10 Januari 2025 – 07:53 WIB - Kesehatan
12 Buah yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes
Jumat, 10 Januari 2025 – 02:00 WIB - Kesehatan
Ladies, Ketahui 4 Peran Dokter Kandungan dalam Kehamilan
Kamis, 09 Januari 2025 – 19:34 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Usulan Resmi, Seluruh Honorer Database BKN jadi PPPK
Jumat, 10 Januari 2025 – 07:35 WIB - Humaniora
90 Ribu Honorer Satpol PP Ancang-Ancang Menggugat KepmenPAN-RB 11 Tahun 2024 ke MK
Jumat, 10 Januari 2025 – 10:28 WIB - Dahlan Iskan
Dansa 90
Jumat, 10 Januari 2025 – 07:21 WIB - Olahraga
PSIS Semarang Siapkan Trio Striker Asing untuk Putaran Kedua Liga 1
Jumat, 10 Januari 2025 – 09:00 WIB - Humaniora
Kabar Gembira untuk Pelamar Formasi Guru PPPK 2024 Tahap 2, Semangat!
Jumat, 10 Januari 2025 – 07:50 WIB