Waduh, Mitsubishi Akan Hentikan Produksi i-MiEV
Kendaraan listrik ini didukung dengan paket baterai lithium-ion 16 kWh, dengan transmisi gigi reduksi kecepatan tunggal yang menggerakkan roda belakang.
Mobil ini memiliki jangkauan sekitar 100 mil (160 km) di bawah siklus pengujian Jepang.
Dengan jangkauan yang hanya mencapai 160 km dan teknologi terdapat dari kendaraan itu membuat kendaraan ini semakin tertinggal dari rival-rival mereka di dunia elektrifikasi.
Terlebih, Mitsubishi tidak pernah memperbarui atau menyegarkan EV selama proses produksinya.
Namun, produsen mobil Jepang itu tidak meninggalkan segmen kendaraan listrik.
Saat ini, Mitsubishi sedang mengembangkan minicar listrik baru bersama Nissan.
Mobil ini nantinya bertindak sebagai penerus spiritual i-MiEV dan dilaporkan akan diluncurkan paling cepat pada tahun 2023.(antara/jpnn)