Wanita Telanjang Ditemukan Tewas dengan Kaki dan Tangan Terikat
jpnn.com - TAPAKTUAN - Penemuan mayat wanita tanpa identitas dan telanjang membuat geger ratusan masyarakat di Gunung Geunteng Mancang, Ladang Tuha, kecamatan Meukek, Kabupaten Aceh Selatan, Minggu (26/4) pagi. Tim SAR langsung mengevakuasi mayat tersebut lalu membawanya ke RSUD Yuliddin Away Tapaktuan untuk divisum.
Kasat Reskrim Iptu Darmawanto menyampaikan kondisi korban saat ditemukan mulai membusuk, diperkirakan sudah tewas sejak empat hari lalu. Saat ini jenazah korban masih di rumah sakit Yuliddin Away, Tapaktuan.
"Korban mengenakan baju kaos warna merah, celana ungu bermotif, sepatu warna silver kecoklatan dan merambut panjang. Bagi keluarga merasa kehilangan anak atau anggota keluarga perempuan disilakan melapor ke Polres atau melihat jenazah korban di RSUD Tapaktuan," kata Kasat Reskrim seraya terus melakukan menyelidikan.
Sementara itu, Kapolsek Meukek, Ipda Mirkam, SE yang ditemui di lokasi menyebutkan, kondisi mayat mengenaskan, dengan kondisi kaki dan tangan terikat, baju, CD dan BH terbuka atau dalam keadaan telanjang. Awalnya, warga yang berkebun di seputaran lokasi mencium aroma tak sedap.
Lalu, Razali (65), ditemani Syafruddin (55), penduduk Ladang Tuha, Meukek bermaksud menyelidiki. Ternyata , aroma itu berasal dari seorang wanita yang sudah tak bernyawa di kaki gunung.
"Kondisi mayat tidak dikenal itu ditemukan dalam posisi telentang. Baju terbuka menyingkap sebatas tangan karena terikat. CD melorot sebatas paha, BH juga tidak dikenakan. Dugaan sementara wanita yang diperkirakan berumur 22 tahun itu adalah korban pemerkosaan," aku Mirkam kepada media.
Menurut Kapolsek Meukek, di lokasi tim Identifikasi Polres Aceh Selatan menemukan barang bukti berupa sepasang sepatu dan minyak angin yang disinyalir milik korban. Pihaknya menduga, korban sudah tewas sejak beberapa hari.
"Pada hari Jumat 24 April 2015, sudah tercium bau busuk. Saya tidak menyelidikinya karena baru saja meracun monyet. Tadi Razali datang mengajak selidiki karena curiga. Ternyata ada mayat wanita. Kasus itupun dilaporkan keperangkat desa dan dilanjutkan ke pihak kepolisian," terang Syarifuddin.(dir/rpg/ray/fas/jpnn)