Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Warga Karawang Curhat Soal Pengangguran

Sabtu, 12 Mei 2018 – 21:04 WIB
Warga Karawang Curhat Soal Pengangguran - JPNN.COM
Ridwan Kamil saat melakukan blusukan. Foto for jpnn

jpnn.com, KARAWANG - Masalah pengangguran masih menjadi topik paling mengemuka di setiap blusukan yang dilakukan oleh kandidat Gubernur no.urut 1, Ridwan Kamil.

Masalah serupa juga dikeluhkan oleh warga di Desa Wadas, Kecamatan Teluk Jambe saat ditemui, Sabtu (12/5).

"Pembangunan tumbuh pesat, tapi warganya hanya jadi penonton. Kami ingin Ridwan Kamil membawa kami dalam gerbong pembangunan," kata Wawan Karyawan, warga setempat.

Di Karawang, banyak warga yang curhat terkait masalah pengangguran. Mereka merasa hanya jadi penonton di Karawang, sementara industri hadir di mana - mana.

"Salah satu solusi yang sudah saya komunikasikan dengan pemilik - pemilik industri adalah mereka sepakat dengan konsep pasangan Rindu (Ridwan Kamil - Uu), yaitu menyediakan sekolah di dalam industri atau di dalam pabrik," kata Kang Emil.

Kang Emil menjelaskan, warga yang menganggur dan skill-nya kurang dikursuskan atau disekolahkan. Setelah lulus dari pabrik itu, dia bisa bekerja di pabrik tersebut karena skillnya sudah terlatih. Ini juga memastikan bahwa warga lokal mampu bersaing dengan warga pendatang.

"Inilah upaya saya sebagai calon gubernur memastikan dan ini sangat mudah untuk dieksekusi. Insya Allah, kalau takdirnya datang saya menjadi Gubernur, maka saya akan buat aturannya melalui peraturan gubernur," kata Peraih pemimpin terbaik versi Majalah Fortune ini.

Kang Emil melanjutkan, untuk warga yang ingin bekerja di rumah, ada program satu desa satu perusahaan. Ini jadi program unggulan pengentasan pengangguran dan kemiskinan pasangan Rindu (Ridwan Kamil -Uu).

"Jadi warga buka pintu bekerja saja di rumahnya tanpa perlu pergi ke luar desanya atau ke kota, tapi di-order membuat produk - produk yang nanti dibeli oleh perusahaan yang dibikin," ucap ayah dua anak ini.

Pembangunan tumbuh pesat, tapi warga Karawang hanya menjadi penonton saja.Terkait keluhan tersebut Ridwan Kamil sudah memiliki solusinya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News