Warga Muslim Ikut Mengamankan Natal
“Semoga hal kecil yang kami lakukan ini bisa menjadi contoh bagi kelompok lain untuk ikut serta menjaga dan menguatkan persaudaraan antarumat beragama,” katanya lagi.
Sementara itu, Pastor Fransiskus Sidok U, yang memimpin misa malam Natal di Gereja St. Antonius menyampaikan apresiasi terhadap peran serta masyarakat. Khususnya bagi warga muslim yang mau ikut memberikan rasa aman dalam perayaan malam Natal. Baginya kegiatan seperti itu merupakan hal positif yang harus dikembangkan dan dijaga.
“Saya mewakili umat katolik menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya bagi semua pihak baik masyarakat, TNI maupun Polri yang ikut mengamankan perayaan ini,” ujar Pastor Fransiskus Sidok.
Salah seorang pengunjung gereja, Rafael mengungkapkan perasaannya usai merayakan Natal di Gereja St Antonius. “Melalui Natal ini mari kita sebarkan pesan damai,” katanya.
Ia juga mengapresiasi semua pemeluk agama di Kota Mataram yang telah menjaga kondusifitas keagamaan di Kota Mataram.
“Saya melihat peningkatan penghargaan dan toleransi yang begitu luar biasa di Mataram. Ini sama-sama harus kita pertahankan untuk mewujudkan kedamaian,” jelasnya.
Di tempat terpisah, Ketua MUI Kota Mataram H Muchtar menjelaskan pengamanan yang dilakukan oleh komunitas Sampan dibolehkan oleh agama.
“Tidak masalah, itu sebagai bentuk toleransi antarsesama umat beragama,” katanya.