Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Wartawan Vivanews Ditikam

Jumat, 04 Maret 2011 – 08:59 WIB
Wartawan Vivanews Ditikam - JPNN.COM
"Memang informasi awal bahwa pelaku menggunakan sepeda motor bebek dan tidak menggunakan helm. Namun demikian paling tidak harus diketahui nomor polisi sepeda motornya guna mempermudah penyelidikan," sambungnya. Kapolres mengharapkan adanya kerjasama dari masyarakat dan wartawan untuk memberikan informasi, agar ditemukan titik terangnya.

isinggung soal kasus ini apakah ada kaitannya dengan pemberitaan di media massa tentang tindakan asusila yang dilakukan oknum anggota Polres Jayapura Kota, Kapolres menjelaskan, pemberitaan itu sendiri memang sudah diterima dengan ikhlas dan diambil hikmahnya. "Saya sangat takutkan saja kalau kasus ini dikaitkan dengan pemberitaan di media massa, sehingga bisa memalukan institusi. Namun demikian, saya akan terus berupaya mengungkap kasus ini sampai ditemukan pelakunya. Bahkan Kapolda berpesan supaya membentuk tim khusus untuk bisa mengungkap kasus ini," tegasnya.

Di tempat terpisah, perwakilan keluarga korban, B. Siagian meminta supaya kasus ini dapat dituntaskan sesuai dengan aturan hukum yang berlaku. Kemudian meminta dengan hormat kepada pihak kepolisian untuk segera menuntaskan persoalan ini. Selanjutnya meminta kepada para wartawan supaya secepatnya membentuk tim independen dalam mengusut persoalan ini, apa motifnya sehingga bisa terjadi kasus ini, supaya hasilnya juga bisa diketahui oleh masyarakat.

"Kalau saya melihat, kejadian ini bukan karena persoalan keluarga, karena dari pihak keluarga memang tidak ada persoalan. Kemungkinan kejadian ini karena pemberitaan yang kontradiktif dengan pihak lain, sehingga kasus ini terjadi dan kami pihak keluarga tidak mengetahui hal itu. Oleh sebab itu kami meminta kepada wartawan supaya bisa membantu dalam mengusut kasus ini," harapnya.

JAYAPURA -- Kasus kekerasan terhadap jurnalis kembali terjadi di Papua.  Jika sebelumnya menimpa seorang wartawan di Kabupaten Merauke, kini

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News