Waspada! Ada Indikasi Pansus Pelindo II Ditunggangi Mafia
Karenanya bekas anggota DPR itu menilai ada hal janggal ketika JK tiba-tiba diseret di kasus Pelindo II. Yang lebih aneh, katanya, pihak yang menyudutkan JK justru dari partai-partai pendukung pemerintahan saat ini.
Meski demikian Poempida juga mengingatkan risiko jika fraksi-fraksi pendukung pemerintahan saat ini justru mendorong Pansus Pelindo II memanggil JK. Sebab, JK diusung jadi calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo bukan karena Golkar.
“JK ini jadi wapres bukan representasi Golkar, tapi partai pendukung dia dengan Pak Jokowi. Apa yang mau dibilang publik nanti?” kata juru bicara JK di pemilu presiden itu.
Sebelumnya, wacana agar Pansus Pelindo II memanggil JK memang dilontarkan oleh anggota Fraksi PDIP DPR, Junimart Girsang. Menurutnya, dari keterangan Menko Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli di hadapan Pansus Pelindo, diketahui bahwa Dirut Pelindo II RJ Lino punya beking kuat.
Junimart pun menduga beking Lino bukan sekadar level menteri, tetapi lebih kuat lagi. "Kalau bukan tingkat menteri, siapa lagi yang back up Pak RJ Lino?” katanya.
Karenanya, kata Junimart, Pansus Pelindo perlu mempertimbangan pemanggilan atas Wapres Jusuf Kalla. "Presiden saja bisa kita panggil apalagi Wapres, karena ini untuk kepentingan rakyat dan bangsa," ujarnya.(ara/JPNN)