Waspada, Gelombang Tinggi hingga 4 Meter Berpotensi Terjadi di Beberapa Wilayah
jpnn.com - JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat untuk waspada gelombang tinggi hingga empat meter berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 4-5 Mei 2023.
Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo mengatakan pola angin menjadi salah satu yang menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang tinggi.
Menurut Eko, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari timur laut-tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5-20 knot.
Sementara, di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari tenggara-barat daya dengan kecepatan angin berkisar 5-20 knot.
"Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Banda, perairan Kepulauan Sermata-Kepulauan Tanimbar, perairan Kepulauan Kai-Kepulauan Aru dan Laut Arafuru," paparnya di Jakarta, Kamis (4/5).
Menurut Eko, kondisi itu menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang setinggi 1,25-2,5 meter di perairan barat Pulau Simeulue-Kepulauan Mentawai, perairan Bengkulu, perairan barat Lampung, Samudra Hindia Barat Sumatra.
Kemudian, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Banten-Jawa Timur, perairan selatan Bali-Sumbawa, Selat Bali-Lombok-Alas bagian selatan, perairan selatan Pulauan Sumba, perairan Pulau Sawu, Laut Sawu, Selat Sumba, dan perairan Kupang-Pulau Rotte.
Lalu, Samudra Hindia Selatan Banten-Jawa Timur, Samudra Hindia Selatan NTT, Laut Jawa bagian timur, perairan utara Kepulauan Talaud, Selat Makassar bagian selatan, perairan Kepulauan Selayar, Laut Flores, perairan Baubau-Wakatobi, Teluk Tolo.