Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Waspada! Jamur Enoki Asal Korsel Dinyatakan Berbahaya

Kamis, 25 Juni 2020 – 16:48 WIB
Waspada! Jamur Enoki Asal Korsel Dinyatakan Berbahaya - JPNN.COM
Jamur enoki. Foto: antara

jpnn.com, JAKARTA - Jamur enoki dari Green Co Ltd asal Korea Selatan dinyatakan berbahaya, karena tercemar bakteri Listeria Monocytogenes.

Informasi itu hasil keterangan dari International Food Safety Authority Network (INFOSAN), jaringan otoritas keamanan pangan internasional di bawah FAO/WHO.

Berdasarkan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada Maret-April 2020 di Amerika Serikat, Kanada, dan Australia, akibat mengkonsumsi jamur enoki asal Korea Selatan yang tercemar bakteri tersebut.

Oleh karena itu, Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Ketahanan Pangan telah memerintahkan pada importir untuk melakukan penarikan dan pemusnahan produk jamur enoki dari Green Co Ltd asal Korea Selatan.

"Pemusnahan dilakukan pada tanggal 22 Mei 2020 dan 19 Juni 2020 di PT siklus Mutiara Nusantara, Bekasi, yang dihadiri oleh perwakilan dari pelaku usaha dan BKP, sejumlah 1.633 karton dengan berat 8.165 kg," kata Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementan Agung Hendriadi di Jakarta, Kamis.

Agung menegaskan bahwa sampai hari ini di Indonesia belum ditemukan adanya kasus luar biasa (KLB) karena kontaminasi bakteri dari jamur enoki tersebut.

Namun demikian, pihaknya telah melakukan investigasi dan pengambilan sampling terhadap produk jamur enoki asal produsen di Korea Selatan yang dinotifikasi oleh INFOSAN.

Pada 21 April 2020 sampai 26 Mei 2020, BKP Kementan juga telah meminta importir agar tidak mengedarkan jamur, sampai investigasi selesai.

Jamur enoki dari Green Co Ltd asal Korea Selatan dinyatakan berbahaya, oleh Jamur enoki dari Green Co Ltd asal Korea Selatan dinyatakan berbahaya, karena tercemar bakteri Listeria Monocytogenes.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close