Waspadai Makanan Impor dari Jepang
Senin, 21 Maret 2011 – 05:15 WIB
JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memperketat pengawasan terhadap makanan impor asal Jepang. Langkah itu ditempuh untuk memastikan bahwa produk asal Negeri Sakura bebas dari kontaminasi radiasi nuklir. Terutama makanan yang dikapalkan dan dikirim ke Indonesia setelah reaktor nuklir di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima Daiichi mengalami kebocoran pada Jumat (11/3) silam. Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih mengatakan, pihaknya sedang membahas kriteria produk impor dari Jepang yang harus diwaspadai. Endang mendukung langkah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memprioritaskan produk yang harus dideteksi bebas radiasi. "Proritas yang ditentukan pemerintah saat ini adalah produk makanan kering," kata Menkes ketika dihubungi, Minggu (20/3).
Beragam produk makanan asal Jepang memang berpotensi terpapar radiasi nuklir. Karena itu, penagwasa terhadap produk-produk makanan dan minuman tersebut menjadi wewenang penuh BPOM dengan kooordinasi dengan Kemenkes. Namun, pemerintah memastikan bahwa pengetatan itu tidak berlaku untuk produk industri, Gusmardi mengatakan tak perlu khawatir.
Sejauh ini, ujarnya, tak ada produk industri yang terpapar radiasi. "Kami pun tidak ada kebijakan pengetatan pengawasan terhadap produk-produk industri dari Jepang yang masuk," kata dia.
JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memperketat pengawasan terhadap makanan impor asal Jepang. Langkah itu ditempuh untuk memastikan bahwa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Asia Oceania
Korsel Diguncang Skandal Politik, Korut Pamer Rudal Hipersonik
Rabu, 08 Januari 2025 – 13:13 WIB - Eropa
Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik
Selasa, 07 Januari 2025 – 17:56 WIB - Timur Tengah
Elite Palestina Siap Bernegosiasi dengan Bos Intel Israel di Doha
Senin, 06 Januari 2025 – 13:59 WIB - Amerika
Bus Wisata Masuk Jurang, 19 Penumpang Tewas, Sopir Selamat
Sabtu, 04 Januari 2025 – 20:27 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
1,7 Juta Honorer Database BKN Dipastikan Dapat NIP PPPK & Paruh Waktu, Masih Berlaku?
Rabu, 08 Januari 2025 – 15:49 WIB - Humaniora
Kepala BKN Berharap Masalah Fatal Ini Jangan Terulang di PPPK 2024 Tahap 2
Rabu, 08 Januari 2025 – 16:59 WIB - Humaniora
Mendagri Todong 50 Kepala Daerah dengan Formasi PPPK 2024 Terendah, Hasilnya Alhamdulillah
Rabu, 08 Januari 2025 – 19:41 WIB - Sport
Bursa Transfer Liga 1: Persib Rekrut Penggawa Timnas Curacao, Ini Profilnya
Rabu, 08 Januari 2025 – 16:10 WIB - Humaniora
Mendagri Mewanti-wanti Jangan Sampai Seleksi PPPK 2024 Bikin Gaduh
Rabu, 08 Januari 2025 – 16:41 WIB