Wonosobo Jadi Tuan Rumah Kejuaraan TROI Seri II 2019
jpnn.com, WONOSOBO - Wonosobo resmi menggelar penyelenggaraan kejuaraan nasional Paralayang Tour of Indonesia (TroI) seri II yang berlangsung di bukit Kekep, Desa Lengkong Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, pada 28-30 Juni.
Sebanyak 156 peserta berlomba menjadi yang terbaik di kegiatan Kemenpora dibawah kedeputian Pembudayaan Olahraga, melalui keasdepan Olahraga Rekreasi itu termasuk didalamnya dua atlet dari Korea.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bidang Pengelolaan Olahraga Petualangan, Tantangan, dan Wisata Kemenpora Arief Nurbani Siswoyo di Wonosobo.
"Yang dipastikan ikut ada 156 orang dan itu sebetulnya sudah melampaui target sebanyak 150 peserta. Untuk peserta asing ada tiga orang, mereka dari Korea Selatan," ucapnya.
BACA JUGA: Marciano Calon Tunggal Ketua KONI Pusat, John Ismaidi: Aklamasi Juga Bagian dari Demokrasi
Perhelatan itu sendiri resmi dibuka oleh Asisten Deputi Olahraga Rekreasi, Teguh Raharjo, Jumat (28/6/2019). Dalam sambutannya, ia mengatakan melalui ajang ini bisa lebih mengenalkan Wonosobo kedunia melalui sport tourism.
"Saya optimistis jika Wonosobo kedepannya bisa menjadi ikon pariwisata Indonesia melalui olahraga paralayang ini, sehingga dunia Internasional akan lebih mengenal kota ini. Desa yang terletak di ketinggian sekitar 1.260 mdpl itu memiliki potensi pariwisata olahraga yang besar, terutama jika dijadikan arena paralayang," ucapnya.
Lebih lanjut pria humoris itu mengatakan jika keunikan dan keindahan Bukit Kekep di Desa Lengkong dinilai menjadi daya tarik yang patut diolah tidak hanya sebagai sarana pengembangan olahraga paralayang, sekaligus pertumbuhan ekonomi lokal.