Yakin Tommy Soeharto Bandar Makar? Please, Simak Dulu Ini...
jpnn.com - JAKARTA - Nama Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto belakangan ini santer disebut sebagai penyandang dana upaya makar. Versi polisi, skenario makarnya adalah memanfaatkan massa Aksi 212 pada 2 Desember lalu untuk menduduki gedung DPR/MPR untuk menuntut sidang istimewa guna mengganti pemerintahan.
Namun, orang dekat Tommy, M Yusuf Rizal menepis anggapan itu. Yusuf yang juga ketua umum Partai Swara Rakyat Indonesia (Parsindo) justru menyebut Tommy telah menjadi korban fitnah.
"Membantah keras terhadap apa yang diisukan sebagaimana yang dimuat di media sosial. Kami merasa itu pembunuhan karakter,” ujar Yusuf dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (14/12).
Yusuf meyakini ada upaya mediskreditkan putra bungsu mendiang Presiden Soegarto itu. Terlebih, Parsindo telah menetapkan Tommy sebagai calon presiden.
“Kami duga itu merupakan kontraintelijen yang ingin merusak nama baik Tommy Soeharto di dalam percaturan politik di Indonesia," kata Yusuf.
Menurut Yusuf, dirinya sudah bertemu secara langsung dengan Tommy untuk menanyakan terkait informasi itu. Tommy pun punya alibi bahwa dia tidak terlibat sama sekali sebagaimana dugaan yang beredar.
“Beliau menyatakan tidak tahu menahu dan tentu menyesalkan itu. Saat terjadi beliau sedang di luar negeri," ujarnya.
Yusuf pun meminta pihak kepolisian untuk mengusut dan mencari dalang atas informasi di media sosial yang menyebut Tommy mendanai makar. Menurutnya, penyebar fitnah dan informasi palsu di dunia maya bisa dijerat Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).