Yayasan Antinarkoba Nyambi Bandar
Kamis, 08 Januari 2009 – 05:41 WIB
Meski hanya dijalankan tiga orang, bisnis jual beli kokain keluarga Stott tersebut sangat lancar. Dalam jangka waktu sekitar lima bulan, jaringan yang berkedok di balik yayasan antinarkoba itu bisa melayani sedikitnya 23 transaksi. Di kalangan para bandar dan pemakai kokain, reputasi bisnis keluarga Stott sangat baik. Terutama, kecepatan dan ketepatan layanan mereka. Tinggal telepon, dalam waktu satu setengah jam pesanan sudah diantar.
Berkat bisnis ilegal tersebut, perempuan asal Regent's Park, London Utara, itu bisa hidup layaknya taipan. Selain kendaraan dan rumah mewah, Stott cukup sering menghabiskan waktu santai di luar negeri.