YLKI Soroti Komersialisasi Rumah Sakit Pemerintah
Kamis, 07 Maret 2013 – 21:21 WIB
JAKARTA - Ketua Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi menyatakan hanya di Indonesia saja seorang warga negara yang sakit harus meninggal karena miskin dan tidak dapat dilayani oleh rumah sakit. Padahal, di negara liberal sekalipun tidak ada pengelola rumah sakit yang membisniskan orang sakit.
Menurutnya, persoalan mahalnya layanan kesehatan memang disebabkan banyak hal. "Mulai dari pendidikan kedokteran yang biayanya terlalu tinggi, menjadikan rumah sakit sebagai pendulang pendapatan asli daerah dengan cara menjadikan rumah sakit sebagai BUMN dan BUMND, hingga memberikan pasien tindakan medis berbiaya mahal terjadi begitu saja," ungkap Tulus.
Demikian juga halnya dengan perilaku para dokter yang tidak mengindahkan etika dan estetika di antara sesama dokter. Misalnya, kata dia, seorang dokter spesialis merasa tidak melanggar etika ketika menerima seorang pasien yang tidak memiliki rujukan dari dokter umum.
JAKARTA - Ketua Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi menyatakan hanya di Indonesia saja seorang warga negara yang sakit
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Mendes PDT Yandri Susanto Lihat Potensi Besar Desa Ada di Sini
Minggu, 24 November 2024 – 06:35 WIB - Humaniora
5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Polisi Tembak Polisi, Diduga Pembunuhan Berencana, Kapolri Beri Perintah Tegas
Minggu, 24 November 2024 – 06:28 WIB - Hukum
AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
Minggu, 24 November 2024 – 00:01 WIB - Lingkungan
Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
Sabtu, 23 November 2024 – 18:53 WIB
BERITA TERPOPULER
- Bulutangkis
China Masters 2024: Jonatan Christie Berkali-kali Memukul Nomor 1 Dunia
Minggu, 24 November 2024 – 05:05 WIB - Dahlan Iskan
Wanita Global
Minggu, 24 November 2024 – 07:08 WIB - Pilkada
Kantor PKS Didemo Massa, Minta Kadernya Disanksi
Minggu, 24 November 2024 – 06:42 WIB - Destinasi
Jadwal & Harga Tiket Bus AKAP dari Bali ke Pulau Jawa Minggu 24 November 2024
Minggu, 24 November 2024 – 06:22 WIB - Bulutangkis
Jadwal Final China Masters 2024: 2 Delegasi Merah Putih Berjuang, Kans Jojo Juara
Minggu, 24 November 2024 – 05:59 WIB