jpnn.com, LEBAK - Seorang wisatawan berinisial MA (18) dilaporkan hilang terseret ombak di Pantai Ciantir, Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, pada Minggu (15/1).
Kapolres Lebak AKBP Wiwin Setiawan mengatakan korban ditemukan pada Senin (16/1) petang pukul 18.00 dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
BACA JUGA: Kejadian Tragis di Danau PLTA Kampar, 2 Orang Selamat, 1 Tenggelam
"Sebelum ditemukan, kami bersama tim Basarnas, anggota TNI dan nelayan setempat sudah melakukan pencarian terhadap korban," kata Wiwin dalam siaran persnya, Senin.
Setelah dicari selama sehari, jasad korban ditemukan di sekitar Pantai Ciantir sekira 500 meter, tidak jauh dari tempat korban pertama kali terseret ombak.
BACA JUGA: Banjir di Natuna, Satu Rumah Warga Hanyut
"Korban ditemukan oleh nelayan setempat yang kemudian memberitahukan kepada jajaran Polsek Bayah, sehingga langsung berkoordinasi dengan Tim SAR gabungan untuk segera dievakuasi," ujar dia.
Kejadian ini bermula ketika korban MA beserta tiga rekan lainnya berangkat dari Tangerang menuju Pantai Sawarna untuk berlibur dengan mengendarai sepeda motor.
BACA JUGA: WN Jerman yang Terseret Ombak di Pantai Seminyak Ditemukan Tak Bernyawa
Kemudian, korban menuju Pantai Ciantir. Setibanya di lokasi, korban MA dan satu orang rekannya berinisial LK bermain air.
Kedua orang tersebut kemudian terseret ombak dan hanyut ke laut.
"Setelah sempat hilang LK akhirnya berhasil ditemukan dalam kondisi selamat berbeda dengan MA yang ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia," pungkas dia. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jongkong Nelayan Dihantam Ombak di Laut Selatan Jember, 1 Orang Meninggal Dunia
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan