10 Informasi Terbaru Konflik Rusia-Ukraina

Minggu, 27 Februari 2022 – 11:39 WIB
Cat merah terlihat dioleskan di atas potret Presiden Rusia Vladimir Putin selama protes anti-perang di luar Kedutaan Besar Rusia, setelah Rusia melancarkan operasi militer besar-besaran terhadap Ukraina, di Bucharest, Rumania, (26/2/2022). ANTARA FOTO/Inquam Photos/Octav Ganea via REUTERS/aww.

jpnn.com, UKRAINA - Konflik Rusia-Ukraina masih terus berkecamuk.

Rusia terus melakukan tekanan menginvasi Ukraina.

BACA JUGA: Konflik Rusia-Ukraina, Donald Trump Berubah Sikap Soal Vladimir Putin

Tercatat setidaknya 198 warga Ukraina, termasuk tiga anak-anak tewas.

Demikian dikemukakan Menteri Kesehatan Ukraina.

BACA JUGA: Rusia Sensor Berita soal Perang di Ukraina, Upaya Menutupi Dosa?

 

Berikut 10 informasi terbaru konflik Rusia-Ukraina:

BACA JUGA: Diserang Rusia, Ukraina Meminta Bantuan Apple

1. Amerika Serikat dan sekutunya mengumumkan sanksi baru terhadap Moskow, termasuk mengeluarkan bank-bank besar Rusia dari sistem pembayaran global SWIFT.

2. Presiden Volodymyr Zelenskiy mengatakan pasukan Ukraina memukul mundur tentara Rusia yang memasuki Kiev.

3. Sedikitnya 198 warga Ukraina, termasuk tiga anak-anak, tewas dalam invasi Rusia, kata Menteri Kesehatan Ukraina.

4. Ukraina membantah pihaknya menolak menegosiasi gencatan senjata dengan Rusia, hanya tidak siap mendapatkan ultimatum atau syarat-syarat yang sulit mereka terima.

5. Jawatan perawatan jalan Ukraina mengatakan mereka mencopot semua rambu jalan untuk menghalangi pasukan Rusia.

6. Dengan membawa bendera biru kuning dan poster, para pengunjuk rasa di seluruh dunia menunjukkan dukungan kepada rakyat Ukraina dan mendesak pemerintah mereka untuk berbuat lebih banyak membantu Kiev, menghukum Rusia dan mencegah konflik meluas.

7. Para pengungsi terus melintasi perbatasan barat Ukraina. Sekitar 100 ribu di antaranya telah tiba di Polandia dalam dua hari.

8. Laman Kremlin lumpuh pada Sabtu, menyusul laporan-laporan tentang serangan DDoS (distributed denial of service) terhadap situs-situs web pemerintah Rusia dan media pelat merah.

9. Prancis memutuskan mengirim alat pertahanan militer ke Ukraina, seorang juru bicara angkatan darat Prancis mengatakan hal tersebut.

10. Raksasa energi Rusia, Gazprom mengatakan sedang memasok gas lewat Ukraina atas permintaan konsumen di Eropa, meskipun konflik militer sedang berlangsung.(Antara/Reuters/JPNN)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler