10 Manfaat Daun Kelor, Ramah untuk Penderita Diabetes

Kamis, 20 Oktober 2022 – 02:16 WIB
Daun Kelor. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - SALAH satu herbal yang kini mulai populer ialah daun kelor.

Manfaat daun kelor beserta batangnya baru-baru ini muncul kembali sebagai jawaban atas banyak tantangan kesehatan zaman modern.

BACA JUGA: 3 Manfaat Daun Kelor, Bikin Pria Makin Garang di Kamar

Sementara hanya sebagian kecil dari banyak manfaat kesehatan terkenal kelor yang telah diteliti, sekarang menjadi anggapan umum bahwa tanaman ajaib ini kaya akan antioksidan yang sehat dan senyawa tanaman bioaktif.

Daun kelor paling dikenal sebagai sumber nutrisi dan penambah energi alami yang sangat baik.

BACA JUGA: 5 Manfaat Air Daun Kelor, Dijamin Istri Bakalan Kewalahan

Ini juga membantu dalam menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kondisi tidur yang baik.

Hebatnya, diyakini bahwa potensi kelor memiliki tujuh kali lipat jumlah vitamin C dalam jeruk, empat kali lebih banyak kalsium dan dua kali lipat jumlah protein dalam susu, empat kali vitamin A dalam wortel, dan tiga kali kalium dalam pisang.

BACA JUGA: 6 Manfaat Bubuk Daun Kelor, Nomor 5 Bikin Tenang

Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Pulse.ng.

1. Kandungan nutrisinya luar biasa

Daun kelor adalah sumber yang kaya vitamin, mineral, dan asam amino. Ini mengandung vitamin A, C, dan E.

Juga termasuk dalam kandungan nutrisinya adalah kalsium, potasium, dan protein.

2. Melawan radikal bebas

Dengan antioksidan seperti flavonoid, polifenol, dan asam askorbat di daun, bunga, dan batang kelor membantu mencegah kerusakan dan degradasi yang disebabkan oleh radikal bebas pada sel-sel berbagai organ dalam tubuh.

Selain itu, menjaga organ tetap sehat dan berfungsi dengan baik.

3. Melawan peradangan

Satu hal yang mengerikan tentang peradangan adalah bahwa hal itu bisa menyebabkan penyakit kronis seperti diabetes, masalah pernapasan, penyakit kardiovaskular, radang sendi, dan obesitas.

Kelor mengurangi peradangan dengan menekan enzim inflamasi dan protein dalam tubuh, dan konsentrat daun kelor bisa secara signifikan menurunkan peradangan dalam sel.

4. Membantu mengurangi beberapa gejala diabetes

Jus dari daun kelor dipercaya memiliki efek menstabilkan tekanan darah dan digunakan untuk mengobati kecemasan.

Hal ini diyakini untuk mengontrol kadar glukosa dan mengatur stres oksidatif pada pasien diabetes.

5. Melawan infeksi

Daun kelor, bila dicampur dengan madu, diikuti dengan minum santan selama dua atau tiga kali sehari, digunakan sebagai obat diare, disentri, dan radang usus besar.

Selain itu, jus daun kelor yang dikombinasikan dengan jus wortel digunakan sebagai diuretik.

Karena tindakan diuretiknya, makan daun kelor sangat dianjurkan dalam kasus gonore.

6. Digunakan untuk antiseptik

Jus daun kelor digunakan sebagai antiseptik kulit.

7. Digunakan untuk mengobati demam dan infeksi lainnya

Daun kelor digunakan untuk mengobati demam, bronkitis, infeksi mata dan telinga, kudis, dan radang selaput lendir hidung (radang selaput lendir).

8. Melindungi hati

Hati bertanggung jawab untuk detoksifikasi darah, produksi empedu, metabolisme fruktosa, metabolisme lemak, dan pemrosesan nutrisi.

Namun, itu hanya bisa memenuhi fungsi-fungsi ini dengan bantuan enzim hati, jadi sangat penting untuk tetap pada tingkat normal.

Ini juga membantu dalam pengurangan kerusakan hati dan fibrosis, serta membalikkan oksidasi di hati.

Selain itu, minyak kelor membantu mengembalikan enzim hati ke tingkat normal, mengurangi stres oksidatif, dan meningkatkan kandungan protein di hati.

9. Ini adalah agen penyembuhan luka

Daun, akar, dan biji kelor memiliki sifat pembekuan darah dan mereka membantu mempercepat penyembuhan luka dan bisa mengurangi waktu pembekuan.

10. Memiliki sifat antikanker

Daun kelor, bila diblender menjadi bubuk, sangat baik untuk membuat teh.

Ini juga tersedia dalam bentuk kapsul yang bisa dikonsumsi sesuai resep.

Untuk penambah energi, coba campurkan setengah sendok teh bubuk kelor dengan madu untuk hasil yang efektif.(fny/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany Elisa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler