jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan sepuluh nama panelis untuk debat terakhir atau yang kelima Pilpres 2019. Sejumlah nama dekan universitas ternama masuk dalam tim ini.
Komisioner KPU Wahyu Setiawan mengatakan sepuluh panelis bakal menggelar diskusi setelah penetapan. Dalam diskusi itu, panelis akan menyiapkan pertanyaan dalam debat kelima.
BACA JUGA: Hasto Paparkan Keberpihakan Jokowi Saat Berkampanye di Maumere
"Sepuluh panelis berdiskusi untuk mempersiapkan penyusunan materi," ujar Wahyu ditemui wartawan di Jakarta, Selasa (9/4).
Wahyu meyakini materi pertanyaan debat kelima segera rampung. Dari sana, gelaran debat kelima bisa berjalan lancar tanpa hambatan. "Debat yang kelima merupakan yang terakhir sehingga berharap prosesnya baik, lancar dan bisa mengeduksi pemilih," katanya.
BACA JUGA: Prabowo Mengumpat dan Gebrak Podium, Hasto: Makin Runtuh Martabatnya
(Bacalah: Bantah Prabowo Pemarah, Fadli Zon Sindir Jokowi)
Nantinya, capres dan cawapres menjadi peserta dalam debat kelima yang bertema ekonomi, kesejahteraan sosial, keuangan, investasi, dan industri. Dua pembawa acara berita yakni Balques Manisang dan Tomy Ristanto menjadi moderator debat kali ini.
BACA JUGA: Berkampanye Bareng Jokowi, Kiai Maruf Baca Doa Lagi
KPU menggelar debat kelima di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4) mulai pukul 20.00 WIB. TVOne, ANTV, Berita Satu, dan Net TV terpilih menjadi stasiun televisi penyelenggara debat kelima. (mg10/jpnn)
Berikut sepuluh panelis yang telah ditetapkan KPU untuk debat kelima:
1. Rektor Unair, Prof. Muhammad Nasih
2. Guru Besar FEB Universitas Tanjungpura, Prof. Eddy Suratman
3. Dosen FEB UIN Syarif Hidayatullah, Dr. Muhammad Arief Mufraini
4. Dekan FEB Universitas Diponegoro, Dr.Suhartono
5. Dekan FEB Universitas Sam Ratulangi, Dr.Herman Karamoy
6. Dekan FEB Universitas Udayana, Dr. I Nyoman Mahaendra Yasa, SE., M.Si
7. Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Andalas, Dr. Harif Amali Riva'i
8. Guru Besar ITB, Prof. Dr. Ir. Dermawan Wibisono
9. Dosen Community Development Unika Soegijapranata Semarang, Tukiman Taruno Sayoga Ph.D
10. Direktur Eksekutif Indonesia Global Justice (IGJ) Rahmi Hertanti
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelang Debat, Jokowi - Maruf akan Gelar Simulasi
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan