Ketua KPU H Abdul Hafiz Anshary menjelaskan, dengan kekuatan yang dimiliki 10 penyedia layanan jasa selular tersebut, maka diharapkan masyarakat pengguna selular memahami pelaksanaan Pemilu yang akan digelar 9 April mendatang.
Setidaknya lebih dari 100 juta pengguna jasa selular di Indonesia akan menerima tiga materi SMS dari pengirim yang bertuliskan KPUKetiga materi itu, intinya menyangkut penjelasan tentang waktu pemilihan, cara memilih, dan himbauan untuk menggunakan hak pilihnya apabila sudah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) atau dengan kata lain 'jangan golput'.
"Tiga materi SMS pemilu diantaranya; pertama sukses pemilu 2009 adalah sukses bangsa
BACA JUGA: KPU Temukan DPT Ganda
Marei sukseskan pesta demokrasi 9 April 2009BACA JUGA: Dituding Belum Siap, KPU Malah Curigai Data
Tiga, ingat 9 April 2009, bagi yang telah terdaftar di DPT silakan datang ke TPS dan berikan suara anda dengan tanda centang di kertas suara," kata H Abdul Hafiz Anshary pada JPNN, Jumat (20/3).Dia menyebutkan kesepuluh penyelenggara telekomunikasi yang menyebarkan SMS pemilu itu meliputi; PT Telkom, PT Indosat, PT Telkomsel, PT Excelcomindo Pratama, PT Bakrie Telecom, PT Mobile-8, PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia, PT Huchison CP Telecomunication, PT Natrindo Telepon Selular, dan PT Smart Telcom.
Dijelaskan, kontribusi para penyelenggara telekomunikasi ini semata-mata sebagai salah satu tindak lanjut dari Nota Kesepahaman (MoU) antara Depkominfo dengan KPU
BACA JUGA: Prabowo: Negara Miskin Bisa Bubar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prabowo tak Mau Difoto Bertiga
Redaktur : Tim Redaksi