jpnn.com - JAKARTA--Penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) tinggal menghitung hari. Namun, baru 76 negara yang mendaftar untuk hadir. Jumlah ini masih jauh dari target 109 negara yang diundang pemerintah Indonesia.
Penanggung jawab KAA Luhut Binsar Panjaitan mengungkapkan pihaknya masih tetap menunggu pendaftaran negara lainnya.
BACA JUGA: KPU Cari Solusi Partai Berkonflik Tetap Bisa Ajukan Calon
"Sudah 76 negara. Tapi sangat mungkin sekali 85 negara. Kami yakin bisa sampai 85 negara yang ikut," ujar Luhut di kantor Setneg, Jakarta, Rabu (15/4).
Menurut Luhut, dari jumlah yang mendaftar tersebut, sekitar 30 kepala negara terkonfirmasi akan hadir. Sisanya diwakili oleh delegasi maupun perdana menteri masing-masing negara. Luhut mengaku tidak mengetahui alasan sebagian negara yang diundang belum memberi konfirmasi kehadiran.
BACA JUGA: Ratu Heroin Terpidana Mati Semakin Rajin Beribadah
"Contohnya untuk kepala negara Mesir tidak bisa hadir jadi hanya kirimkan perdana menterinya," imbuh Luhut.
Sambil menunggu konfirmasi kehadiran peserta, Kepala Staf Kepresidenan tersebut menyatakan panitia terus melakukan persiapan-persiapan di Jakarta dan Bandung.
BACA JUGA: Eksekusi Zaenab Harus jadi Cermin Persoalan TKI
Ia menyatakan persiapan penyelenggaraan KAA sudah mencapai 95 persen. "Semua sudah ready 95 persen," tandas Luhut. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pencairan Anggaran Kampanye Pilkada Terkendala Revisi Permendagri
Redaktur : Tim Redaksi