jpnn.com, JAKARTA - TOMAT telah lama dikenal sebagai salah satu makanan yang kaya akan berbagai kandungan gizi dan nutrisi.
Tomat sering dianggap sebagai sayuran, meski sebenarnya adalah buah jeruk.
BACA JUGA: 6 Manfaat Tomat untuk Kecantikan Kulit Wajah, Wanita Pasti Suka
Tomat enak dimakan mentah, dalam salad atau sandwich, dan memiliki rasa manis yang luar biasa saat dimasak.
Kandungan asamnya yang tinggi menjadikannya makanan yang sempurna untuk pengalengan.
BACA JUGA: 12 Manfaat Kacang Almond, Bikin Penyakit Kronis Ini Tidak Berdaya
Terlepas dari namanya, tomat adalah makanan yang sangat populer dan serbaguna yang memiliki lebih dari seribu varietas berbeda dalam bentuk, ukuran, dan warna yang berbeda.
Ada tomat ceri kecil, tomat kuning cerah, tomat berbentuk buah pir Italia, dan tomat hijau, yang terkenal dengan olahan gorengannya dalam masakan Amerika Selatan.
BACA JUGA: Jangan Berlebihan Makan Tomat, 6 Efek Samping Ini Siap Menyerbu Anda, Nomor 3 Bikin Resah
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Curejoy.com.
1. Melawan Diabetes
Mineral berharga, kromium, bersama dengan kandungan serat tomat yang kaya, secara efektif menjaga kadar gula darah tetap terkendali.
Asam alfa-lipoat membantu tubuh mengubah glukosa menjadi energi, membantu kontrol glukosa darah, meningkatkan vasodilatasi, dan melindungi dari retinopati pada pasien penyakit diabetes.
2. Kesehatan Kardiovaskular
Kandungan serat, potasium, vitamin B dan C, likopen, dan kolin pada tomat efektif dalam menurunkan kadar kolesterol LDL dan kadar trigliserida, mencegah oksidasi lipid serum, yang menyebabkan penumpukan arteri, dan menurunkan tekanan darah.
Asupan kalium yang tinggi dan asupan natrium yang lebih rendah mengurangi risiko penyakit kardiovaskular dan stroke.
3. Perawatan Penglihatan
Vitamin A antioksidan penting (terbentuk dari kelebihan beta-karoten) bersama dengan senyawa flavonoid, Zea-xanthin, membantu mencegah rabun senja, dan mengurangi risiko degenerasi makula, dengan menyaring sinar ultra-violet yang berbahaya.
4. Menurunkan Hipertensi
Kandungan potasium yang melimpah pada tomat, berperan sebagai vasodilator, mengurangi ketegangan pada pembuluh darah dan arteri, meningkatkan sirkulasi dan menurunkan tekanan pada jantung.
Asupan kalium yang tinggi juga dikaitkan dengan penurunan risiko stroke, perlindungan terhadap hilangnya massa otot, pelestarian kepadatan mineral tulang, dan pengurangan pembentukan batu ginjal.
5. Membantu Menurunkan Berat Badan
Tomat adalah choc-a-block dengan air dan serat, meningkatkan rasa kenyang Anda dan menyediakan beragam nutrisi, mineral, dan vitamin tanpa dampak negatif dari kalori, natrium, dan lemak.
6. Kesehatan Pencernaan
Jumlah serat dan air yang mengesankan, merangsang gerakan peristaltik pada otot polos pencernaan, melepaskan cairan lambung dan pencernaan, menggembungkan tinja, mengurangi gejala sembelit dan diare.
Ini juga mencegah penyakit kuning dan secara efektif menghilangkan racun dari tubuh.
7. Antikanker
Likopen bisa mengurangi risiko beberapa jenis kanker, antara lain penyakit kronis kanker prostat, serviks, mulut, faring, tenggorokan, kerongkongan, lambung, prostat, dan ovarium.
Antioksidan tomat (vitamin A dan C) mencegah kerusakan sel akibat stres oksidatif dari radikal bebas.
Beta-karoten dan kandungan serat yang tinggi mencegah perkembangan kanker kolorektal.
8. Perawatan Kulit
Karotenoid kuat, lycopene dan beta caretone, dan antioksidan Vitamin C, membantu melindungi kulit terhadap eritema akibat sinar UV, memperkuat kulit dengan menghambat aktivitas kolagenase, enzim yang terlibat dalam pemecahan kolagen, yang diperlukan untuk menjaga kulit Anda sehat, kenyal, dan kerut bebas.
9. Gigi Kuat
Sifat antibakteri dan antijamur tomat dan karotenoid ajaib, likopen, mencegah infeksi mulut dan membantu kesehatan gigi dan gusi.
10. Antitoksin
Asam (coumaric dan chlorogenic) bersama dengan lycopene, bekerja untuk melindungi tubuh dari karsinogen (nitrosamine), dan menetralkan efek racun aflatoksin (sejenis jamur yang sering ditemukan pada kacang tanah dan selai kacang) dan kadmium, yang terdapat pada asap rokok, perokok pasif dan sering terkena polusi udara.
11. Tulang Kuat
Vitamin K, kalsium dan Likopen dalam tomat meningkatkan kepadatan jaringan tulang, memperkuat dan mempercepat perbaikan tulang, membantu melawan penyakit tulang seperti osteoporosis dan artritis.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa