jpnn.com, JAKARTA - SIAPA yang tidak menyukai mengonsumsi tomat. Tomat sebenarnya merupakan buah, tetapi banyak orang menganggap makanan yang satu ini sebagai sayuran.
Rutin makan tomat telah lama dikenal bisa membantu meningkatkan kesehatan mata.
BACA JUGA: 5 Manfaat Jus Tomat, Wanita Pasti Suka
Tomat bisa dikonsumsi dalam bentuk jus, salad, sup tomat, dan lainnya.
Meskipun biasanya aman untuk dikonsumsi, tomat bisa menyebabkan komplikasi pada beberapa orang.
BACA JUGA: 5 Manfaat Tomat, Nomor 2 Bikin Melongo
Beberapa masalah yang bisa ditimbulkan tomat termasuk asam lambung, efek intoleransi, nyeri otot dan lain-lain.
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Stylecraze.com.
BACA JUGA: 7 Manfaat Rutin Makan Tomat, Nomor 6 Fantastis
1. Asam Lambung dan Mulas
Tomat bersifat asam, dan bisa menyebabkan mulas. Tomat dikemas dengan asam malat dan sitrat dan bisa membuat lambung memproduksi asam lambung yang berlebihan (yang bertanggung jawab atas pemecahan makanan).
Ketika volume asam meningkat, asam lambung dipaksa mengalir ke kerongkongan yang bisa menyebabkan dada terasa terbakar.
Tomat dan saus tomat juga terdaftar sebagai beberapa makanan yang bisa memicu asam lambung.
Tomat juga bisa memperburuk gejala GERD (gastroesophageal reflux disease).
Menurut Pusat Medis Universitas Maryland, yang terbaik adalah menghindari makanan asam seperti tomat untuk menghindari gejala refluks asam.
2. Alergi dan Infeksi
Gejala alergi tomat paling sering terjadi segera setelah buah dikonsumsi.
Ini termasuk gatal-gatal, ruam kulit, eksim, batuk, bersin, sensasi gatal di tenggorokan, dan pembengkakan pada wajah, mulut, dan lidah.
Menurut sebuah penelitian di Polandia, tomat mengandung senyawa yang disebut histamin yang bisa menyebabkan reaksi alergi tertentu.
Tomat juga bisa menyebabkan dermatitis kontak alergi di mana kulit Anda menjadi sangat gatal dan bengkak setelah menyentuhnya.
Tomat juga bisa menyebabkan bibir gatal. Reaksi alergi lain yang mungkin terjadi dengan tomat adalah bercak merah di sekitar alis dan kelopak mata.
3. Masalah Ginjal
Menurut sebuah laporan yang diterbitkan oleh Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS, individu dengan penyakit ginjal kronis lanjut harus membatasi asupan kalium, mineral yang kaya akan tomat.
Orang dengan masalah ginjal yang parah mungkin juga diminta untuk membatasi asupan tomat karena mengandung banyak air.
Tingginya kadar kalium dalam darah yang merupakan salah satu penyebab penyakit ginjal bisa diatasi dengan menghindari tomat atau apapun yang terbuat dari tomat.
Saus tomat juga tinggi oksalat, yang merupakan alasan lain orang yang rentan harus menghindarinya.
4. Sindrom Iritasi Usus
Tomat, mengingat kulit dan bijinya yang mengiritasi, mungkin menjadi salah satu penyebab sindrom iritasi usus besar.
Jika Anda sudah mengidap IBS, tomat juga bisa memicu kembung.
Tomat juga merupakan salah satu alergen makanan paling umum yang bisa menyebabkan masalah usus.
5. Diare
Diare bisa terjadi pada individu yang menderita intoleransi tomat.
Sesuai laporan yang diterbitkan oleh Longwood University, tomat berminyak dan asam dan harus dihindari selama diare.
Menurut laporan lain dari University of Minnesota, tomat bisa menjadi sumber organisme yang disebut salmonella yang menyebabkan diare.
6. Natrium yang berlebihan
Pastikan Anda memilih saus tomat versi sodium yang lebih rendah karena kebanyakan saus memiliki kandungan sodium yang tinggi.
Bahkan sup tomat bisa mengandung terlalu banyak sodium. Hanya satu cangkir sup bisa mengandung antara 700 hingga 1.260 mg sodium.
Tomat kalengan bisa mengandung 220 mg sodium untuk setiap setengah cangkir.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa