jpnn.com, SEMARANG - Sebanyak 336 mahasiswa dari 112 Perguruan Tinggi di Indonesia akan mengikuti kejuaraan debat bahasa inggris atau National University Debating Championship (NUDC).
Iven yang telah diselenggarakan 10 kali oleh Kementerian Riset dan Dikti (Kemristekdikti) ini berlangsung selama enam hari mulai 3 sampai 8 September bertempat di Universitas PGRI Semarang.
BACA JUGA: Menristekdikti Dorong Perguruan Tinggi Perbaiki Akreditasi
Kompetisi bergensi debat bahasa inggris tinggkat perguruan tinggi ini akan memperebutkan gelar juara pertama nasional (Champion) dan dan tiga runnerup di dua kategori yaitu maindraw dan novice.
Tim yang berhasil mendapatkan juara akan mendapatkan hadiah berupa dana pembinaan dan nantinya akan menjadi delegasi Indonesia untuk mengikuti kejuaraan Internasional (WUDC) di Meksiko pada akhir Desember.
BACA JUGA: Peringkat Perguruan Tinggi: UGM Geser ITB, Ini Penyebabnya
Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti Intan Ahmad mengingatkan peserta berkompetisi dengan baik.
"Ability to communicate effectively menjadi kunci penting sekali di era global saat ini," ujar Intan, Selasa (5/9).
BACA JUGA: Menristekdikti Minta Kerja Sama Perguruan Tinggi dan Industri Dimaksimalkan
Intan menambahkan, dalam debat dilatih berpikir kritis, mendengar dan menerima perbedaan pendapat, bagaimana berargumentasi dan menyampaikan ide-ide. Jadilah pembelajar sepanjang hayat, tidak sampai hanya lulus di bidang akademik.
"Pendidikan adalah public goods, karena pendidikan yang baik tidak hanya untuk untuk individu, tetapi mengerti masalah org lain dan mencari cara untuk menyelesaikan masalah itu," pungkasnya. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menristekdikti: Riset Jangan Berhenti pada Publikasi Ilmiah
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad