jpnn.com, JAKARTA - Tokopedia menggelar Festival Beli Lokal di Plaza Timur, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan selama dua hari mulai dari 24-25 Agustus 2024.
Festival yang digelar dalam rangka merayakan ulang tahun ke-15 itu guna mendukung pelaku usaha lokal.
BACA JUGA: Berkat Kampanye Beli Lokal di Tokopedia & ShopTokopedia, Penjualan 3 Brand Lokal Ini Melejit
Festival itu menghadirkan lebih dari 125 kurasi produk UMKM, brand lokal pilihan, serta beragam kuliner hits.
President Director of Tokopedia & TikTok E-Commerce, Melissa Siska Juminto mengatakan terdapat peningkatan signifikan dalam tren belanja online di Tokopedia.
BACA JUGA: PHK Tokopedia Jangan Dijadikan Isu untuk Menjatuhkan Perusahaan
"Wilayah dengan kenaikan tertinggi jumlah transaksi rata-rata mengalami kenaikan hingga 4,5 kali lipat, didominasi oleh wilayah Papua seperti Raja Ampat, Papua Tengah, Mamberamo Tengah, Nduga, dan Puncak," ungkap dia.
Sementara itu, kata dia, kategori produk dengan kenaikan tertinggi jumlah transaksi rata-rata hampir 1,5 kali lipat, didominasi oleh gadget dan elektronik, beras, makanan kering, dan perlengkapan kebersihan.
BACA JUGA: Kampanye ‘Tokopedia Coffee Fest’ Dongkrak Penjualan Pelaku UMKM Kopi Hingga 50 Persen
Menurut dia, festival ini juga disuguhkan berbagai aktivitas menarik, termasuk workshop kreatif dan penampilan musisi papan atas seperti Maliq & D'Essentials, Project Pop, dan artis lainnya.
Festival ini diharapkan menjadi platform yang mempertemukan produk lokal dengan konsumen yang semakin menghargai kualitas dan keunikan barang-barang lokal.
Konsumen kini lebih memilih produk lokal karena kualitasnya yang tidak kalah dari produk luar negeri, serta karena barang-barang tersebut mencerminkan identitas budaya dan kreativitas bangsa.
Pertumbuhan jumlah pelaku usaha di Tokopedia juga menunjukkan tren positif, dengan peningkatan jumlah penjual rata-rata hingga 1,5 kali lipat, terutama dari wilayah Jakarta, Banten, Bali, Jawa Timur, dan Kalimantan Selatan, tutup Melissa. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... SMESCO Khawatir Muncul Invasi Pekerja Asing Setelah Tokopedia PHK Karyawan Lokal
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, JPNN.com