jpnn.com, ROKAN HILIR - Seorang santriwati Pondok Pesantren Bidayatuh Hidayah di Kepulauan Ujung Tanjung, Kecamatan Tanah Putih, Rokan Hilir, Riau, meninggal dunia akibat keracunan makanan.
Sementara 13 rekannya masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Athaya Ujung Tanjung. Insiden itu terjadi pada Selasa 15 Mei 2024 dini hari.
BACA JUGA: Penjelasan Polisi soal 42 Balita Keracunan Makanan di Majene
Para santriwati diduga mengalami keracunan makanan setelah mengonsumsi siomay yang dibeli dari luar pesantren pada Minggu 12 Mei 2024.
Nahas, salah satu santri bernama Santriwati yang bernama Safitri (16) tidak tertolong dan meninggal dunia.
BACA JUGA: 42 Balita Keracunan Makanan Tambahan, Polisi Turun Tangan
Sementara 13 santriwati lainnya yang juga mengalami keracunan dan saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Athaya Ujung Tanjung.
“Gejala yang dialami para santriwati adalah sesak napas, mual, dan mencret,” kata Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudianto.
BACA JUGA: Keracunan Makanan, Belasan Siswa SD di Lombok Tengah Harus Dirawat
Sejauh ini, Polres Rokan Hilir telah melakukan olah TKP di Pondok Pesantren Bidayatuh Hidayah dan membawa barang bukti berupa sarung alas tempat tidur yang ada noda muntah, bantal tidur, dan sampah makanan.
Dokter IGD RS Athaya Medika, dr. HAndri, juga mengkonfirmasi bahwa para santriwati itu diduga keracunan makanan.
“Saat ini kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Kita doakan para santri yang masih dirawat agar cepat membaik,” tutur Andrian. (mcr36/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Rizki Ganda Marito