17,1 Ton Bantuan Logistik Sudah Diterima Warga Terdampak Kekeringan di Kabupaten Puncak

Selasa, 01 Agustus 2023 – 14:33 WIB
Warga terdampak kekeringan di Kabupaten Puncak, Papua Tengah saat menerima bantuan logistik dari Kemensos. Foto: Dokumentasi Humas Kemensos

jpnn.com, PUNCAK - Bantuan logistik sebanyak 17,1 ton dari Kementerian Sosial (Kemensos) sudah diterima masyarakat terdampak kekeringan di Kabupaten Puncak, Papua Tengah.

Plt Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Kemensos Adrianus mengungkapkan saat ini stok logistik di gudang di Timika maupun di Lapangan Sinak sudah nihil.

BACA JUGA: Pastikan Bayi Baru Lahir Terima Bantuan, Kemensos Dampingi Pemda Meregistrasi Kependudukan

“Semua bantuan sudah diterima masyarakat. Semua sudah terdistribusi,” kata Adrianus Alla melalui siaran pers Kemensos, Selasa (1/8).

Adrianus mengatakan meski awalnya sempat terkendala cuaca dan keamanan, dia bersyukur semua bantuan bisa tersalurkan.

BACA JUGA: Tiba di Timika, Bantuan Kemensos Siap Diterbangkan ke 2 Distrik Terdampak Kekeringan

Adapun penyaluran dilakukan dalam beberapa tahap dengan menggunakan helikopter milik TNI AU dan pesawat sewaan ke Lapangan Terbang Sinak.

Bantuan tahap pertama diterbangkan pada Rabu (26/07). Selanjutnya, dari rencana enam penerbangan, lima di antaranya berhasil mengangkut 2,7 ton bantuan.

Satu penerbangan terpaksa batal karena cuaca buruk.

Penyaluran bantuan tahap kedua dilakukan pada Kamis (27/7) dengan empat penerbangan berhasil mengangkut 4,7 ton logistik.

Tahap tiga pada Jumat (28/7) berhasil menerbangkan 3,9 ton bantuan dengan tiga penerbangan.

Pada penyaluran tahap 4, Sabtu (29/7), bantuan 2,7 ton berhasil mendarat di Lapangan Udara Sinak dalam dua kali penerbangan karena terkendala cuaca buruk.

Kemudian tahap 5 dilaksanakan pada Senin (31/7) melalui 3 penerbangan yang mengangkut 3,12 ton bantuan.

Jenis bantuan yang dikirimkan Kemensos adalah makanan siap saji 4.000 paket, makanan anak 4.000 paket, lauk pauk siap saji 2.000 paket, tenda gulung 500 lembar.

Kemudian sarden 25 dus, kornet 32 dus, sosis 83 dus, abon sapi 15 dus, biskuit 18 dus, pakaian anak (TK, SD dan SMP) 3 ribu stel, pakaian dewasa 4 ribu stel, celana dewasa 4 ribu lembar, dan selimut 4 ribu lembar.

Bantuan seberat 17,1 ton merupakan akumulasi dari penambahan bantuan, termasuk penambahan seberat 2 ton dari PT Freeport yang berisi sarden dan biskuit.

Penerbangan menuju lokasi bencana kelaparan merupakan area sulit dan menghadapi tantangan keamanan.

Untuk itu, selama proses pengangkutan bantuan, Kemensos bahu membahu dengan TNI AU.

Bantuan diangkut menggunakan Helikopter Caracal, Air Fast Twin Otter, dan pesawat sewaan berjenis caravan. (mrk/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler