jpnn.com, BANDA ACEH - Sebanyak 173 Aparatur Sipil Negera (ASN) Banda Aceh yang bertugas di Satpol PP dan Wilayatul Hisbah (WH) Banda Aceh sudah menjalani tes urine secara massal. Hasil tes urine para ASN itu negatif.
"ASN di Satpol PP yang dites urine narkoba beberapa hari lalu hasilnya sudah keluar, dan alhamdulillah semuanya negatif," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Banda Aceh Arie Maula Kafka, di Banda Aceh, Senin (22/2).
BACA JUGA: Colek PPPK, Jangan Lupakan 390 Ribu Honorer K2 yang Belum Diangkat ASN
Sebelumnya, BKPSDM Banda Aceh bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) setempat melakukan pemeriksaan urine narkoba terhadap ASN, sudah dimulai dari 173 personel Satpol PP/Wilyatul Hisbah (WH) Banda Aceh.
Pemeriksaan urine terus dilakukan ke seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Banda Aceh bergiliran dari setiap masing-masing SKPK (satuan kerja perangkat kota).
BACA JUGA: Bupati Aceh Barat Sarankan Ganti Janda Bolong dengan Tanaman Produktif
Menurut Arie, pelaksanaan tes urine terhadap ASN itu dilakukan berdasarkan perintah dari Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, sebagai pemberantasan dan mencegah penggunaan narkoba.
“Kami semua dari Pemko Banda Aceh siap mendukung pemberantasan narkoba, apalagi narkoba ini sudah hancur-hancuran sekali," ujarnya.
BACA JUGA: Irjen Wahyu Widada Meminta Masyarakat Aceh Lakukan Ini Agar Terhindar dari Covid-19
Arie menuturkan, masih banyak ASN yang belum diperiksa urinenya. Menurut dia, pemeriksaan urine terhadap ASN akan terus dilakukan di seluruh instansi, terutama para pegawai yang tingkahnya terlihat sedikit kurang wajar.
"Saat ini kami lagi operasi terus, hanya saja tidak kami sampaikan dulu jadwal pelaksanaan tes urine tersebut. Kami lakukan tes secara tiba-tiba bersama BNNK," kata Arie.
Kepala BNNK Banda Aceh Hasnanda Putra menyampaikan bahwa pihaknya melakukan pemeriksaan urine narkoba terhadap ASN karena memang permintaan dari Pemerintah Kota Banda Aceh.
Menurut Hasnanda, dalam pelaksanaan tes urine ini Pemerintah Banda Aceh juga menghibahkan sejumlah peralatan untuk kebutuhan pemeriksaan.
"Saya melihat wali kota Banda Aceh benar-benar serius untuk mencegah dan memberantas narkoba terutama di lingkungan ASN," kata Hasnanda. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy