19 PWNU Pertanyakan Kejelasan Pelaksanaan Muktamar ke-34 NU

Minggu, 05 Desember 2021 – 12:08 WIB
Logo Nahdlatul Ulama. Ilustrasi. Foto: PBNU

jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 19 Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) melayangkan surat untuk dilakukannya konferensi besar terkait kejelasan pelaksanaan Muktamar NU dipercepat pada tanggal 17-19 Desember mendatang.

Sekretaris PWNU Jawa Timur (Jatim) Akh Muzakki menyatakan Rais Aam PBNU Miftachul Akhyar sendiri sudah memerintahkan pelaksanaan Muktamar ke-34 NU NU pada 17 Desember, tetapi tidak direspons oleh panitia.

BACA JUGA: Zuriah Muassis Terbitkan Tiga Imbauan Jelang Muktamar ke-34 NU

"Panitia Muktamar kurang respons terhadap perintah itu dan diduga PBNU kesulitan menetapkan tanggal definitif," kata Akh Muzakki dalam konferensi pers Forum PWNU yang dilaksanakan secara virtual, Minggu (5/12).

Dia menjelaskan rencananya konferensi besar terkait kejelasan Muktamar NU itu akan dilakukan pada tanggal 7 Desember.

BACA JUGA: Begini Hubungan Novia Widyasari dengan Bripda Randy Bagus, Terjawab Sudah

Ketua Dewan Pendidikan Jawa Timur itu juga menegaskan pada konferensi besar tersebut, PWNU akan mencabut mandat pelaksanaan muktamar yang diberikan kepada PBNU dalam konferensi besar sebelumnya.

"Sehingga, tanggal muktamar akan ditetapkan sendiri dalam konferensi besar pada tanggal 7 desember 2021," lanjutnya.

BACA JUGA: Setelah Ditahan, Bripda Randy Sudah Ditunggu 2 Hukuman

Senada dengan Akh Muzakki, Ketua PWNU NTB Masnun Tahir mengungkapkan dalam surat dari 19 PWNU tersebut ditandatangani lengkap yakni Rais Syuriah PWNU, Katib Syuriah PWNU, Ketua Tanfidziyah PWNU, Sekretaris Tanfidziyah PWNU.

"Ini bentuk komitmen soliditas dari wilayah untuk menyelenggarakan Muktamar tahun ini, sebagaimana instruksi Rais Aam antara tanggal 17-19 Desember," kata Masnun.

Dia juga mengeklaim PWNU se-Indonesia mendesak PBNU untuk menggelar Konbes yang substansinya memastikan waktu pelaksanaan Muktamar ke-34 NU.

"Kalau diundur-undur itu tidak jelas dan membuat pengurus cabang dan wilayah tidak percaya pada legitimasi pusat. Saya kira ini sudah solid dan legitimate untuk Konbes, sebab yang memilih, kan, PWNU dan Cabang, bahkan cabang-cabang sudah siap berangkat dan beli tiket," tegas Masnun. (mcr8/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler