jpnn.com, CIREBON - Modus yang dipakai pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) makin beragam.
Maling motor di kompleks parkantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon, Jawa Barat, berpura-pura sebagai pegawai pemerintah setempat.
BACA JUGA: Anggota Brimob 25 Orang, Kelompok Kriminal Bersenjata Lebih Banyak, Warga Mengungsi
Aksi pelaku terekam CCTV di parkiran kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Cirebon, Sumber, Kamis (8/4) sekitar pukul 15.30 WIB.
Korban dari kejahatan pelaku ialah Ismaya yang menjabat sebagai Kepala Pasar Jamblang. Motor Honda Scoopy milik Ismaya lenyap dibawa kabur kedua pelaku.
BACA JUGA: Tempat Wisata Dibuka tetapi Mudik Dilarang, Ini Kata Wagub Emil Dardak
Dalam rekaman CCTV, pelaku dua orang menggunakan motor Honda Beat. Seorang sebagai joki dan satu lainnya sebagai eksekutor.
Mereka masih menggunakan helm saat melakukan aksinya. Sang eksekutor langsung turun dari motor menuju motor korban.
Hanya dalam hitungan sekitar 20 detik, kunci kontak motor korban berhasil dinyalakan. Pelaku kemudian membawa kabur motor itu.
“Padahal jam 15.00 saya ada di parkiran. Saya masuk ke dalam kantor, lalu pukul 15.29 pelaku datang dan bawa kabur motor itu,” kata Tarja (31), petugas kebersihan Disperindag, dilansir dari Radar Cirebon, Sabtu (10/4).
Menurut Tarja, peristiwa curanmor di lingkungan Disperindag baru pertama kali terjadi. Namun, pencurian helm, kerap terulang.
Pelaku curanmor disebut-sebut oleh Tarja cukup nekat. Hal itu bila melihat kondisi parkiran Disperindag yang posisinya masuk ke perkantoran.
“Saya curiga pelaku sudah memantau dari hari-hari sebelumnya,” katanya.
Setelah kejadian itu, korban bernama Ismaya kemudian mendatangi Mapolsek Sumber untuk melaporkan kejadian tersebut. Sore itu juga, Kapolsek Sumber AKP Eddy Mulyono beserta Tim Reskrim datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.
AKP Eddy Mulyono membenarkan korban sudah mendatangi Mapolsek Sumber untuk melaporkan peristiwa yang dialaminya. Pihaknya juga sudah langsung meresponsnya dengan langsung datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan memintai keterangan saksi-saksi.
“Korban sudah ke polsek. Kami sudah datang ke lokasi kejadian dengan Kanit Reskrim untuk cek TKP,” kata kapolsek.
Kasus ini pun masih terus didalami. Selain meminta keterangan saksi-saksi, polisi juga akan mempelajari hasil rekaman CCTV di lokasi kejadian. Dengan rekaman CCTV itu diharapkan pelaku bisa segera ditangkap dan diproses hukum. (cep/radarcirebon)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti