jpnn.com - SURABAYA - Polsek Tambaksari, satpol PP, dan linmas menjaring 20 anak baru gede (ABG) dalam razia.
Mereka kedapatan sedang pesta minuman keras (miras) di pelataran gedung Gelanggang Remaja Surabaya.
Mereka yang ditangkap berusia belasan tahun. Rata-rata masih duduk di bangku SMP dan SMA.
BACA JUGA: Tiga Pemandu Lagu Mau Diajak Ngamar, Tarifnya...
Awalnya, tim gabungan yang melakukan razia mendapat laporan dari masyarakat sekitar tentang adanya pesta miras di gedung serbaguna itu.
Tim lantas melakukan pengecekan. Hasilnya, ditemukan ABG sedang menenggak miras yang dibungkus plastik hitam.
Para ABG itu sempat kocar-kacir saat mengetahui adanya penggerebekan. Beberapa di antara mereka nekat naik pagar untuk menghindari petugas.
BACA JUGA: Dimas Kanjeng Titipkan Rp 1 Triliun ke Seseorang di Jakarta, Oh ya? Siapa?
Namun, mereka tidak bisa leluasa lantaran berada dalam pengaruh alkohol. Mereka ditangkap dan diamankan ke Mapolsek Tambaksari untuk didata.
Dari lokasi pesta miras, petugas mengamankan sejumlah barang bukti. Selain 2 botol miras, 16 sepeda motor juga diangkut ke mapolsek.
Selain itu, petugas menemukan samurai. Diduga, samurai tersebut digunakan untuk berbuat kejahatan.
"Mereka didata terlebih dahulu. Orang tuanya kami panggil biar mengerti kelakuan anak-anaknya selama ini," tegas Kanitreskrim Polsek Tambaksari AKP Nadiar saat ditemui Jawa Pos setelah razia.
Nadiar juga memerintah anak buahnya untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait temuan samurai di lokasi pesta miras.
BACA JUGA: Kantong Ajaib Dimas Kanjeng, Dapur ATM, hingga Plastik Mika
"Masih dicari tahu siapa yang punya samurai itu. Takutnya sering dipakai untuk kejahatan sama pemiliknya," katanya.
Nadiar juga akan memberikan sosialisasi khusus kepada 20 ABG tersebut. Bentuknya bisa berupa hukuman atau teguran. Tujuannya, anak-anak muda itu jera.
"Biar kapok. Kalau lihat perilaku mereka, sepertinya sudah sering minum minuman keras," tegasnya.(rid/c6/fal/flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Simak nih Omongan Dimas Kanjeng, Masih Sesumbar!
Redaktur : Tim Redaksi