BACA JUGA: Ekspor Beras Hanya Bidik Pasaran Kecil
Ambil contoh produksi Januari dan Februari yang rata-ratanya 963.269 barel per hari (bph) atau 100,3 persen dibandingkan target produksi dalam APBN 2009 sebesar 960.000 bph.Menurut Kepala Biro Humas Departemen Energi Sumber Daya Mineral Sutisna Prawira, produksi minyak bumi dan kondensat pada Februari 2009, mencapai 966.845 bph atau mengalami kenaikan sebesar 6.807 bph dibanding rata-rata produksi Januari 2009 sebesar 960.038 bph
Adapun KKKS yang mengalami kenaikan atau produksinya kembali normal adalah Petrochina Jabung, Pertamina EP dan BP Tangguh
BACA JUGA: API Juga Minta Stimulus
Untuk Petrochina Jabung mengalami kenaikan produksi minyak bumi dan kondensat sebesar 4.168 bph, yaitu dari produksi sebesar 14.900 bph menjadi 19.068 bph.“Ini akibat produksi kembali normal setelah selesainya perawatan tahunan Betara Gas Plant,” cetusnya.Sedangkan Pertamina EP mengalami kenaikan produksi minyak bumi dan kondensat sebesar 694 bph, yaitu dari produksi 116.934 bph menjadi 117.628 bph
“Untuk BP Tangguh mulai berproduksi dengan produksi sebesar 604 bph yang berasal dari lapangan Vorwatta tmt
BACA JUGA: DHL Luncurkan Perangkat Pengiriman Online
28 Januari 2009Di samping itu masih ada beberapa perusahaan lain yang mengalami kenaikan produksi, namun relatif kecil,” jelasnya sembari menambahkan sampai 16 Maret 2009, rata-rata produksi minyak sebesar 960.374 bph, sehingga diharapkan target produksi APBN tahun 2009 (sebesar 960.000 bph) dapat tercapai(esy/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Jepang Kucurkan Rp8,6 T
Redaktur : Tim Redaksi