"Hasilnya, ada prospek untuk bisa dikembangkan menjadi vaksin flu burung," sebut Endang ditemui di Aula Universitas Yarsi, Cempaka Putih Jakarta, Selasa (24/11)
BACA JUGA: Anggodo akan Diserahkan ke KPK
Ia optimistis, pembuatan vaksin flu burung itu bisa dilakukan, asalkan mendapat dukungan penuh pemerintah
BACA JUGA: KPK Periksa MS Kaban
"Kami hanya dalam kapasitas menelitiDikatakan, para peneliti LIPI sudah berhasil membangun sumber daya manusia yang kuat dan memahami tentang persoalan gen
BACA JUGA: Puncak Arus Natal dengan Kapal Laut
"Dari mulai memburu gen, membuatnya sedemikian rupa hingga bisa dipindahkan ke ragi, roti dan tanamanYang jelas penelitian kami sudah selesai dan tinggal dikembangkan menjadi vaksin," tegasnya.Virus flu burung yang disebut H5N1 telah menginfeksi manusia yang kontak langsung dan terus menerus dengan unggasCara penularan ialah tinja unggas yang mengering dan menjadi partikel kecil, yang terbawa angin dan dihirup oleh ungggas, hewan lain dan manusia.
Virus flu burung H5N1 ini menyebabkan flu berat pada manusia dan bisa menyebabkan radang paru akut dan kematian(eff/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Massa Desak KPK Turun Tangan
Redaktur : Tim Redaksi