jpnn.com, JAKARTA - PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC) berhasil membukukan pendapatan bersih sebesar Rp 2,2 triliun. Jumlah tersebut meningkat sebesar 6,1 persen dari 2016 dan menghasilkan laba tahun berjalan sebesar Rp 37,7 miliar.
Hal tersebut dilaporkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan Public Expose pada Jumat, (25/5) lalu di Double Tree Hotel, Jakarta Pusat.
BACA JUGA: Ada Takjil Gratis Hingga Ustaz Keliling di SPBU Pertamina
Keberhasilan RANC tersebut terjadi di tengah kondisi pertumbuhan industri sektor ritel modern format hypermarket dan supermarket, yang secara rata-rata mengalami penurunan, sebagaimana yang disampaikan dalam Market Overview Report oleh Nielsen.
“Ranch Market dan Farmers Market memberikan kontribusi pendapatan bersih konsolidasian Perusahaan masing-masing sebesar 43,1% dan 56,9% sepanjang tahun 2017,” ujar Meshvara Kanjaya, Direktur Utama RANC.
BACA JUGA: Emas Dominasi Tebus Barang di Pegadaian
Pada 2017, RANC telah membuka empat toko baru, yaitu Ranch Market di Kota Malang, Farmers Market L’Avenue Pasar Minggu dan Farmers Market Pluit Junction di Jakarta, serta Farmers Market Samarinda Central Plaza di kota Samarinda.
Dengan begitu, RANC telah mengoperasikan 34 toko yang terdiri dari 14 Ranch Market dan 20 Farmers Market yang berlokasi di Jakarta dan sekitarnya, Bekasi, Cikupa, Tangerang, Cikarang, Surabaya, Malang, Balikpapan serta Samarinda.
BACA JUGA: Ciptakan Pasar, Anak Usaha Pertamina Terapkan Klasterisasi
Perusahaan akan terus melakukan pengembangan dan penyempurnaan atas platform online: www.kesupermarket.com, yang merupakan strategi Perusahaan mensinergikan toko offline dan online.
Pada akhir 2017, KeSupermarket.com telah hadir di 32 toko Ranch Market dan Farmers Market.
Kemudian pada 2018, RANC akan terus menambah jumlah toko dengan membuka toko-toko baru di Jakarta dan sekitarnya dan kota-kota besar lainnya, serta melanjutkan upaya pencarian produk-produk lokal yang berkualitas seperti produk seafood dari Indonesia Timur serta buah-buahan lokal lainnya.
RUPS RANC juga menghasilkan keputusan penting lainnya, yaitu akan melakukan pembagian dividen tunai kepada pemegang sahamnya dengan nilai total seluruhnya Rp 7,8 miliar.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengusaha Bawang Putih Minta Kemudahan Impor
Redaktur & Reporter : Yessy