jpnn.com, LANDAK - Tahun 2018, Kabupaten Landak Provinsi Kalimantan Barat akan merekrut tenaga kesehatan dalam rangka memenuhi standar pelayanan kesehatan di wilayah tersebut.
Hal itu disampaikan Bupati Landak, dr. Karolin Margret Natasa saat Pidato tentang Penjelasan Atas Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kabupaten Landak di Landak, Provinsi Kalimantan Barat, Senin (13/11).
BACA JUGA: Karolin: Cegah Paham Radikal di Kalangan Generasi Milenial
Dalam kesempatan itu, Karolin juga memberikan perhatian serius untuk terhadap korban demam berdarah dengue (DBD). Untuk penanganan DBD, menurut Karolin, disesuaikan dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) pencegahan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Menurutnya, saat ini yang menjadi kendala adalah dilakukan penyelidikan Epidemologi (PE). Karolin merngakui belum memiliki tenaga ahli pada bidang Epidemologi tersebut. Solusinya, lanjut Karolin, akan dilakukan perekrutan tenaga untuk bidang Epidemologi.
BACA JUGA: Ajukan 924 Formasi CPNS tapi Belum Direspons Pusat
“Tahun depan juga akan dibuka perekrutan PTT Daerah khusus epidemologi sehingga standar pelayanan kesehatan di Kabupaten Landak dapat terus meningkat khusus penanganan DBD,” katanya.
Karolin mengaku sudah menandatangani SK untuk KLB sesuai Peraturan Menteri Kesehatan. Dalam menangani kasus DBD di Kabupaten Landak, selain lingkungan rumah tempat kita tinggal, sekolah juga harus dicek kebersihannya. Seperti kita ketahui, Nyamuk Aedes Aegypti itu menggigit di waktu pagi dan siang hari dimana anak-anak kita sedang beraktivitas di sekolah.
BACA JUGA: Prabowo Dukung Karolin Jadi Cagub Kalbar, Tapi...
“Oleh karena itu saya telah menyurati Kepala Dinas Pendidikan untuk membuat surat edaran melaksanakan gotong royong membersihkan halaman sekolah dan sekitarnya,” kata Karolin.(fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kutim Kekurangan Tenaga Kesehatan
Redaktur & Reporter : Friederich