2019, Apartemen Emerald Bintaro Siap Huni

Jumat, 04 Mei 2018 – 13:41 WIB
Topping Off Tower A Apartemen Emerald Bintaro. Foto: Istimewa

jpnn.com, TANGSEL - Apartemen Emerald Bintaro telah melakukan topping off Tower A (tutup atap) pada Kamis (3/5).

Progres ini menunjukkan komitmen penuh PT Jaya Real Property, Tbk (PT JRP) untuk menyelesaikan tenggat pembangunan tepat waktu dan sesuai jadwal dengan kualitas yang telah dijanjikan kepada konsumen.

BACA JUGA: Pemilik Mobil Diminta Lebih Memperhatikan Perawatan Ban

Acara tutup atap ini merupakan lanjutan pembangunan apartemen di kawasan hunian premium Bintaro Jaya, Tangerang Selatan.

Pada akhir bulan Maret silam, Apartemen Emerald Bintaro telah melangsungkan ground breaking Tower B.

BACA JUGA: Mentan Apresiasi Produksi Jagung di Gorontalo

Sedangkan untuk serah terima unit apartemen dijadwalkan akan dilakukan pada 2019 mendatang sesuai dengan janji pengembang pada Agustus 2015.

“Alhamdulillah, hingga saat ini, proyek pembangunan di kawasan Apartemen Emerald Bintaro, masih on the track,” ujar Arum Prasasti, General Manager PT Jaya Real Property, Tbk dalam siaran tertulisnya, Jumat (4/5).

BACA JUGA: Karyawan dan Pilot Garuda Jangan Urusi Susunan Direksi

Apartemen Emerald Bintaro merupakan hunian vertikal paling terjangkau yang dikembangkan oleh PT JRP, di kawasan hunian premium Bintaro Jaya, Tangerang Selatan.

Harga yang ditawarkan dari Rp 320 juta. Harga tersebut dinilai terjangkau bagi pasar milenial.

“Sebagian besar konsumen kami itu end user dengan rentang usia mulai dari 21-40 tahun. Dari hampir 1.000 unit yang sudah terjual, lebih dari 50% itu dari kalangan milenial,” kata Nanto sebagai Manajer Pemasaran Apartemen Emerald Bintaro. 

Apartemen ini menawarkan material bangunan dan jaringan utilitas yang mengikuti standar dari pemerintah dan sudah lulus uji Tim Ahli Bangunan dan Gedung Kota Tangerang Selatan.

Dengan kualitas bangunan melebihi standar kelas sejenis. Mulai dari struktur pondasi, mekanikal-elektrikal, selasar hunian yang lebih lebar, hingga jumlah lift yang lebih banyak. (mg7/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kerugian Garuda Indonesia Turun Jadi Rp 868 Miliar


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler