"Tapi jumlah itu belum termasuk BLK yang dibangun oleh pemerintah daerah dan juga swasta," terangnya, usai mengikuti kegiatan peluncuran program "Fatigon Aksi Semangat Indonesia", Rabu (19/5), di Cikini, Jakarta
BACA JUGA: Biarkan Waktu Menguji Keputusan Sri Mulyani
Ditegaskannya, dari jumlah tersebut, 50 buah di antaranya dibangun dalam kurun waktu 1999 hingga sekarang.Menurut Abdul Wahab, penambahan jumlah BLK tersebut mutlak dibutuhkan, kendati harus juga melihat pangsa pasar yang ada sehingga penambahannya menjadi tidak mubazir
Disebutkan Abdul Wahab lagi, pemerintah pusat tentu juga akan memproyeksikan penambahan BLK-BLK baru
BACA JUGA: KPK Tindak Lanjuti Pengakuan Risco
Di samping itu menurutnya, pemerintah juga tetap berusaha mengadakan program-program pelatihan yang di daerah-daerah banyak diminati oleh masyarakat"Sehingga dengan demikian, Indonesia dapat bersaing dengan negara-negara lain
BACA JUGA: Johny Allen Bantah Kenal Risco
Seperti di ChinaAda daerah yang masyarakatnya satu tempat fokus membuat korek api semua," kata Abdul Wahab pula.Tercatat, berdasarkan laporan yang dikeluarkan oleh World Economic Forum 2009, Indonesia menduduki peringkat ke-42 dalam hal daya saingPeringkat tersebut masih jauh di bawah jika dibandingkan dengan negara tetangga, seperti Singapura dan Malaysia(wdi/yud/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terminal 3 Cengkareng Setara Hasanuddin
Redaktur : Tim Redaksi