2,2 Juta Warga Belum Balik ke Jakarta

Senin, 03 Juli 2017 – 14:30 WIB
Gubernur DKI Jakarta Djarot S. Hidayat. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, sekitar 6,4 juta warga meninggalkan ibu kota ketika arus mudik Lebaran.

Angka itu merupakan hasil penghitungan dari hari H Lebaran.

BACA JUGA: Djarot Saiful Hidayat: Bukannya Kami Curiga

"Hari H Lebaran itu masih ada yang pulang, kami catat itu ada sekitar 460 ribu, jadi semuanya 6,4 juta," kata Djarot di Balai Kota, Jakarta, Senin (3/7).

Mantan wali kota Blitar itu menyatakan, hingga saat ini, yang tercatat kembali ke Jakarta ada 4,2 juta.

BACA JUGA: PNS Bolos Usai Libur Lebaran, Potong TKD Satu Bulan

"Berarti, masih ada sekitar 2,2 juta orang yang belum balik," tutur Djarot.

‎Dia mengimbau proses pendataan terhadap warga harus dilakukan dengan baik. Proses pendataan, kata Djarot, dilakukan dari tingkat RT/RW.

BACA JUGA: Menyambut Para Pendatang di Jakarta dengan Paradigma Baru

"Makanya, pencatatannya harus betul-betul akurat, karena banyak juga yang 'tidak tercatat' atau tidak mau dicatat. Kalau tidak melapor, kami yang aktif masuk ke mereka," ucap Djarot.

Menurut Djarot, proses pendataan warga bisa dilakukan terus-menerus.

Dia mengimbau warga melapor jika memiliki anggota baru.

"Bina kependudukan itu sampai dengan H+20 dan setelah itu terus, kegiatan rutin untuk bisa memantau pergerakan pendudukan suatu wilayah," ungkap Djarot. (gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Urai Macet Akibat Rest Area, Terapkan Contraflow di Tol Cikampek-Jakarta


Redaktur & Reporter : Gilang Sonar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler