jpnn.com, JAKARTA BARAT - Tim Pemburu Preman Polres Jakarta Barat menggelar operasi di wilayah Cengkareng dan Kalideres pada Jumat (11/6), menangkap 22 preman.
Puluhan preman yang ditangkap itu kerap melakukan pungutan liar (pungli) dan memeras sopir truk yang melintas di kawasan tersebut.
BACA JUGA: Koordinator Preman di Tanjung Priok Ditangkap, Ini Mengenai Jumlah Uang dan Sepatu
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Joko Dwi Harsono mengatakan, puluhan preman tersebut kedapatan melakukan pungutan liar, baik kepada para pengendara kendaraan bermotor maupun para sopir truk.
"Kami mengamankan beberapa jumlah hasil uang pungutan liar, senjata tajam, dan kertas kupon yang digunakan untuk melakukan pungutan liar kepada sopir truk," kata Joko melalui keterangannya, Sabtu (12/6).
BACA JUGA: Agung Bercerita soal Ulah Preman Bercelurit, Presiden Jokowi Langsung Menelepon Kapolri
Joko menambahkan, setelah diamankan, puluhan preman itu digelandang ke Polres Metro Jakarta Barat untuk diperiksa lebih lanjut.
Dia menjelaskan operasi itu dilakukan untuk menciptakan zero pemanisme di wilayah Jakarta sesuai instruksi Presiden Joko Widodo kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang diteruskan kepada Kapolda Metro Jaya Irjen M Fadil Imran.
BACA JUGA: 4 Cara untuk Meningkatkan Gairah di Ranjang, Pria - Wanita Wajib Tahu, Biar Puas!
Dia mengimbau kepada masyarakat agar jangan ragu segera melaporkan ke pihak kepolisian bila menemukan adanya aksi premanisme di wilayah Jakarta Barat
"Informasi sekecil apa pun itu akan sangat membantu kami dalam menciptakan Jakarta Barat yang aman dan kondusif serta bersih dari aksi premanisme," tutup Joko. (cr3/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama