261 Warga Binaan di Gorontalo Tersenyum Bahagia

Senin, 02 Mei 2022 – 18:33 WIB
Sejumlah Warga Binaan Lapas (WBP) mengikuti acara penyerahan remisi khusus Hari Raya Idul Fitri di Masjid At Taubah di Lapas Kelas IIA, Kota Gorontalo, Gorontalo, Senin (2/5/2022). ANTARA/Adiwinata Solihin/

jpnn.com, GORONTALO - Idulfitri 1443 Hijriah membawa kebahagiaan bagi umat muslim, termasuk warga binaan yang mendekam di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo.

Senyum bahagia tersirat dari 261 warga binaan yang menerima remisi khusus.

BACA JUGA: Banyak Banget yang Dapat Remisi Khusus, Langsung Bebas

Menurut Kepala Lapas Kelas IIA Gorontalo Indra Mokoagow, para warga binaan yang menerima remisi khusus telah memenuhi syarat.

"Lama masa potongan tahanan atau remisi bervariasi antara 15 hari hingga dua bulan," ujar Indra dalam keterangannya, Senin (2/5).

BACA JUGA: Apresiasi Inovasi Kemenkumham, Sahroni Optimistis Cekal Online Pangkas Birokrasi

Untuk remisi 15 hari diberikan kepada 47 orang, remisi satu bulan ( 172 orang), remisi satu bulan 15 hari (34 orang), sedangkan remisi dua bulan untuk delapan orang.

"Remisi yang diperoleh narapidana merupakan bentuk penghargaan atas perubahan perilaku yang mereka tunjukkan ketika menjalani pidana di Lapas Kelas IIA Gorontalo," ucapnya.

BACA JUGA: Tak Ada Napi di 3 Lapas ini Yang Memperoleh Remisi

Menurutnya, pemberian remisi bertujuan untuk mempercepat proses reintegrasi sosial sehingga dapat segera kembali ke tengah masyarakat.

Pemberian remisi Idulfitri 1443 H diharapkan dapat dijadikan sebagai renungan dan motivasi untuk selalu introspeksi diri dan terus berusaha menjadi manusia yang lebih baik.

"Pencapaian hari ini membuktikan mereka mampu mengubah diri menjadi manusia yang lebih baik, menjadi insan yang taat hukum, berakhlak mulia, berbudi luhur, dan berguna bagi pembangunan bangsa," kata dia.

"Selamat merayakan Idulfitri 1443 H. Beliau (Menkumham) menyampaikan bahwa pemberian remisi khusus Idulfitri dapat dijadikan sebagai bahan renungan dan motivasi untuk terus introspeksi diri sekaligus memacu diri menjadi manusia yang lebih baik," katanya.

Indra menyampaikan terima kasih karena acara kegiatan selama bulan suci Ramadan 1443 H hingga pelaksanaan salat Idulfitri 1443 H dan pembacaan remisi berjalan tertib, aman, lancar, menerapkan protokol kesehatan ketat dan adaptasi kebiasaan baru guna mencegah penyebaran Covid-19.

"Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut serta membantu suksesnya kegiatan ini," pungkas Indra.(Antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler