29 Mahasiswa SAE Indonesia Unjuk Gigi di Pameran Akhir The Emergence

Minggu, 13 Agustus 2023 – 18:03 WIB
29 Mahasiswa SAE Indonesia Unjuk Gigi di Pameran Akhir The Emergence. Foto: Djainab Natalia Saroh/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Kampus kreatif School of Audio Engineering (SAE) Indonesia menggelar acara prestisius tahunan, yakni Students Exhibition 2023 bertema The Emergence.

Pameran ini merupakan momen bagi mahasiswa menampilkan hasil proyek akhir mereka yang mengeksplorasi potensi kreatif dengan berbagai bentuk ekspresi dan ide orisinal.

BACA JUGA: Lama Absen, Pameran Pendidikan Taiwan Hadir di 3 Kota Besar Indonesia

Pameran akhir The Emergence ini dibuka untuk umum dan diadakan di seluruh area kampus SAE Indonesia dari 7-12 Agustus 2023.

Para pengunjung dapat menjelajahi beragam karya seni, film, musik, desain, dan proyek kreatif lainnya yang dihasilkan oleh para mahasiswa/i SAE Indonesia.

BACA JUGA: Lepas 21 Ribu Mahasiswa Kampus Mengajar, Nadiem Makarim: Serap Ilmu Guru

Sebanyak 29 mahasiswa/i tingkat akhir mempresentasikan tugas akhir mereka secara individu maupun grup di Auditorium SAE Jakarta pada 9 Agustus (Animasi & Film) dan 10 Agustus (Audio).

Ketua Pelaksana SAE Indonesia Students Exhibition 2023, Ziad Risqi menjelaskan bahwa pameran 'The Emergence' mencerminkan pertumbuhan dan perubahan.

BACA JUGA: Puluhan Kampus Dalam dan Luar Negeri Ramaikan LPDP Festival 2023

"Ini bentuk apresiasi dan refleksi dalam membentuk koneksi dengan industri kreatif," ujar Ziad Risqi , ditemui di sela-sela pameran belum lama ini.

Emenk, sapaan Risqi, mengatakan SAE Indonesia selalu membangun murid untuk berpikir kritis dalam berkarya melalui riset dan apresiasi yang mendalam terhadap sekitar.

"Reaktivitas berarti memiliki kekuatan mencipta, yang dihasilkan dari orisinalitas pemikiran dan ekspresi," tutur Emenk.

Menghadapi industri kreatif yang terus berkembang dan dinamis, SAE Indonesia berkomitmen untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan.

Oleh karena itu, selama masa pendidikan mereka, mahasiswa didorong untuk terus mengembangkan pemahaman yang mendalam terhadap disiplin ilmu yang mereka pelajari.

"Riset dan apresiasi yang mendalam terhadap lingkungan sekitar menjadi landasan yang kuat bagi kreativitas mereka," kata Emenk.

SAE Indonesia juga memastikan mahasiswa dan mahasiswinya menerima pendidikan dengan bimbingan para industri praktisi, kualifikasi yang diakui secara internasional, serta keterampilan industri yang relevan.

"Sehingga mahasiswa dapat merasakan kerja secara langsung seperti di dunia kerja sebenarnya," ucap Emenk. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler