jpnn.com, JAMBI - Tiga anggota geng motor, pelaku penganiayaan terhadap sekelompok pemuda di Kota Jambi beberapa hari lalu akhirnya diringkus.
Kapolsek Jambi Timur, Kompol Rinto Haivan Simbolon mengatakan tiga pelaku anggota geng motor tersebut ditangkap setelah ada laporan dari korban.
BACA JUGA: Rumah Boby Surya Digeledah Polisi, Senjata Api Rakitan Ditemukan di Dalam Kamar
Setelah diselidiki ketiga pelaku bernama Ucok (15) yang membawa senjata tajam celurit dalam aksinya telah mengarahkan celurit ke korban Budi sedangkan Agus (20) dan Mamad (21) pelaku yang memukul punggung korban.
Saat kejadian itu korban Budi bersama temannya sedang berboncengan melintas di Jalan Yos Sudarsono, Kelurahan Sijenjang, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi.
BACA JUGA: Waspada, Geng Motor Bersajam Penyerang Pejalan Kaki di Bekasi Masih Berkeliaran
Tiba-tiba dari belakang, mereka dipepet tiga anggota geng motor.
Seorang dari tiga pemuda tersebut tiba-tiba mengeluarkan celurit dan langsung mengarahkan ke arah korban.
BACA JUGA: Satu Keluarga di Lampung Timur Tenggak Racun, Dua Orang Kritis
Beruntung korban bisa mengelak. Namun seseorang lagi juga memukul korban menggunakan tangan yang dilapisi besi bernekel dan mengenai punggung korban.
Mendapat perlakuan seperti itu, korban langsung melarikan diri dari para pelaku dan bersembunyi di salah satu rumah warga di Kawasan Kelurahan Pudak, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi.
Warga yang mendapat cerita tersebut langsung mengepung dan menangkap ketiga pelaku. Usai ditangkap, ketiga orang pelaku langsung diamankan ke Polsek Jambi Timur.
“Akibat perbuatan ketiga pelaku, korban mengalami luka memar di punggung akibat pukulan,” ujar Kompol Rinto Haivan Simbolon di Jambi Senin.
Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti berupa celurit dan motor yang digunakan para pelaku. Sedangkan besi bernekel masih dicari polisi dan kasusnya juga tengah mendalami motif para pelaku. Namun diduga para pelaku merupakan anggota geng motor.
BACA JUGA: Gadis 16 Tahun Aniaya Mahasiswi di Tempat Hiburan Malam, Berawal Cekcok di Toilet
"Antara korban dan pelaku tidak saling kenal, hanya berpapasan di jalan. Pelaku langsung mengeluarkan sajam ke arah korban dan mereka ini anggota geng motor meski salah satu pelaku masih anak di bawah umur namun proses hukum tetap berlanjut," kata Kompol Rinto. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi