jpnn.com, JAKARTA - MADU merupakan cairan kental yang berasal dari ekstrak lebah.
Madu telah lama dikenal sebagai sebagai salah satu herbal yang bisa mengatasi berbagai penyakit.
BACA JUGA: 7 Manfaat Minyak Kelapa, Nomor 5 Luar Biasa
Anda bisa mengonsumsi madu begitu saja atau dikonsumsi dengan makanan lain.
Minyak kelapa merupakan salah satu minyak yang sering digunakan sebagai salah satu bagian dari perawatan kulit wanita.
BACA JUGA: 6 Manfaat Tomat Rebus Campur Madu, Bikin Istri Langsung Lemas
Kombinasi dari kedua bahan ini mampu menyingkirkan salah penyakit di dalam tubuh.
Untuk mengonsumsinya tak perlu repot, cukup campur 1 sendok makan minyak kelapa dengan madu setengah sendok.
BACA JUGA: 6 Efek Samping Minyak Kelapa, Nomor 1 Bikin Kaget
Langsung minum pagi dan sore selama 7 hari, setelah itu kondisional sesuai kebutuhan.
Berikut ini ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.
1. Antioksidan Tinggi
Minyak kelapa murni campur madu dikenal memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi.
Ramuan ini merupakan salah satu sumber antioksidan yang dibutuhkan untuk tubuh.
Manfaat antioksidan tentu sangat besar, salah satunya membantu meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit.
2. Asupan Nutrisi untuk Diet
Bagi yang sedang menjalankan program diet untuk mendapatkan bentuk tubuh ideal, tak ada salahnya mencoba minyak kelapa murni sebagai salah satu asupan nutrisi.
Kandungan minyak kelapa murni mampu membantu merangsang proses metabolisme dalam tubuh.
Kondisi ini akan membuat kamu merasa kenyang dan tidak terasa lapar, hal ini akan berimbas pada berkurangnya nafsu makan.
Anda akan terhindar dari dorongan untuk mengonsumsi makanan secara berlebihan.
Tentu ini sangat baik dan mendukung program diet, bisa bikin wanita ketagihan.
3. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Manfaat minyak kelapa campur madu bisa membantu menjaga kesehatan pencernaan.
Kandungan asam laurat, kaprilat dan kaprat yang terdapat dalam minyak kelapa murni dipercaya mampu menunjang pertumbuhan probiotik atau bakteri baik di dalam sistem pencernaan.
Hal ini tentu akan berdampak baik bagi kesehatan pencernaan, sebab bakteri baik dalam pencernaan akan melawan bakteri jahat yang bisa menimbulkan penyakit pada sistem pencernaan.(genpi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa