jpnn.com, BEKASI - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Kota Bekasi segera melakukan trauma healing kepada tiga korban cabul yakni, RK (12), DK (13) dan GG (13).
Mereka menjadi trauma akibat ulah oknum guru, berinisial MS (23) di Yayasan Teratai Putih Global School.
BACA JUGA: Badut Bejat Cabuli Bocah
“Saat ini korban masih berada di rumahnya masing-masing, mereka juga masih bertatus pelajar di sekolah tersebut. Segera kami akan lakukan trauma healing kepada para korban,” kata Komisioner KPAI Kota Bekasi, Sugeng Wijaya, Jumat (19/1) kepada GoBekasi.
Sugeng mengatakan, trauma healing nanti akan melibatkan psikologi dan juga Pemerintah Kota Bekasi. Hal itu dilakukan untuk menetralisasi trauma para korban.
BACA JUGA: Gadis Belia Dipaksa Tetangga Masuk ke Kamar
“Agar mereka tidak terus terpuruk, juga agar mereka tidak menjadi pelaku nantinya. Kami disini juga mengapresiasi kepolisian dalam bertindak, soalnya kalau sampai telat, itu pelaku akan kabur ke pulau sumatera,” tandasnya. (kub/gob)
BACA JUGA: Pensiunan PNS Cabuli Gadis di Warung
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelaku Tersenyum Usai Tiduri Kakak dan Adik Sekaligus
Redaktur & Reporter : Yessy