3 Obat yang Tersedia di Apotek Ini Bisa Atasi Radang Tenggorokan

Selasa, 05 Oktober 2021 – 05:19 WIB
Obat-Obatan. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - RADANG tenggorokan terjadi karena infeksi yang menyerang tenggorokan.

Radang tenggorokan biasanya diakibatkan oleh demam tinggi dan lainnya.

BACA JUGA: Terserang Radang Tenggorokan, Atasi dengan 3 Herbal Ini

Orang yang menderita radang tenggorokan akan merasa sakit saat menelan karena tenggorokan sakit atau panas sehingga mereka sulit makan.

Untuk mengatasinya, ada beberapa obat yang tersedia di apotek dan bisa Anda konsumsi.

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.

BACA JUGA: 3 Bahaya Fatal Terlalu Sering Konsumsi Obat Tidur

1. Ibuprofen

Ibuprofen adalah golongan nonsteroidal anti-inflammatory drug (NSAID).

BACA JUGA: 4 Teh Terbaik yang Bantu Atasi Radang Tenggorokan

Obat anti peradangan ini memang tepat digunkan bagi penderita radang, khususnya di tenggorokan.

Obat ini bekerja dengan menghalangi produksi substansi alami tubuh yang menyebabkan peradangan.

Manfaat lainnya adalah membantu mengurangi bengkak, nyeri, atau demam.

Jika Anda mengalami radang pada tenggorokan, konsultasikan dengan dokter mengenai terapi non-obat atau menggunakan obat lain untuk mengatasi nyeri Anda.

Minumlah ibuprofen, biasanya setiap 4-6 jam, dengan segelas air sebanyak 250 mililiter kecuali jika dokter menganjurkan berbeda.

Jangan berbaring selama minimal 10 menit setelah minum obat.

Jika Anda mengalami sakit perut saat menggunakan obat ini, barengi dengan makanan, susu, atau antasida (obat asam lambung).

2. Aspirin

Aspirin, atau dalam dunia farmasi disebut asam asetil salisilat, adalah bentuk olahan senyawa salisin yang terdapat dalam banyak tumbuhan.

Senyawa ini memiliki beberapa fungsi, sesuai dosisnya. Pada dasarnya, kandungan aspirin juga banyak terdapat pada obat radang tenggorokan yang banyak dijual dengan berbagai merek di pasaran.

Aspirin bekerja menghambat enzim yang memproduksi dan mengatur kerja prostaglandin, sebuah senyawa dalam tubuh yang diproduksi saat terjadi peradangan.

Jadi, semua hal yang melibatkan prostaglandin bisa dicegah oleh aspirin.

Dosis obat aspirin untuk mendapatkan efek anti nyeri dan anti-demam adalah 300-900 mg, diberikan setiap 4-6 jam.

Dosis maksimumnya adalah 4 gram sehari, karena jika lebih dari itu, aspirin akan menunjukkan efek sampingnya.

Sedangkan untuk mendapatkan efek anti peradangan, dosis yang digunakan adalah 4-6 gram per hari.

3. Methylprednisolone

Obat radang tenggorokan yang satu ini, adalah jenis obat steroid yang menekan sistem kekebalan tubuh (immunosupresan) yang berguna untuk mengurangi gejala peradangan (inflamasi) seperi pembengkakan, nyeri, dan ruam.

Pada umumnya, obat methylprednisolone digunakan untuk meredakan nyeri dan gejala alergi.

Namun bisa juga digunakan untuk mengatasi penyakit lainnya seperti asma, penyakit crohn, ulseratif kolitis, serta jenis-jenis kanker tertentu.

Untuk mendapatkan obat ini harus dengan resep dokter dan bisa berupa tablet ataupun suntikan.

Sebagai obat anti peradangan, methylprednisolone bekerja dengan mencegah jaringan merespon proses inflamasi dan menghambat bertumbuhnya jumlah sel yang terinflamasi.(genpi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler