3 Penyebab Utama Perekaman e-KTP Amburadul

Senin, 05 September 2016 – 15:27 WIB
Ilustrasi. Foto: JPNN

jpnn.com - BANJARMASIN - Kemendagri mendesak agar perekaman e-KTP segera cepat selesai. Di Banjarmasin, hingga saat ini, dari target 450 ribu warga, baru tercapai 442 ribu. Artinya belum sampai 100 persen.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Banjarmasin, Khairul Saleh, mengatakan bahwa mereka akan mencoba jemput bola. Nantinya mereka akan mengikuti kegiatan pameran dalam rangka hari jadi Kota Banjarmasin.

BACA JUGA: Pasangan Bukan Suami Istri Ngamar, Pas Digerebek, Eng.. Ing.. Eng...

"Nah, di stand pameran nanti warga bisa melakukan perekaman. Nanti kami sediakan satu mobil lengkap dengan peralatan perekaman. Tapi ini khusus warga yang masih belum melakukan perekaman," katanya.

Mobil perekaman tersebut tidak berhenti di pameran saja. Setelah selesai pameran, rencananya mobil tersebut akan keliling. "Seperti pembuatan SIM kan ada drive THRU. Nah, rencananya KTP nanti juga kami buat begitu," ujarnya.

BACA JUGA: Lelang Jabatan, Puluhan Pejabat Bertarung Agar Pindah ke Pemda Ini

Khairul menjelaskan, untuk pembuatan KTP, ada tiga faktor yang bisa menjadi masalah. Yakni blanko yang disuplai dari pusat, koneksi internet serta kelengkapan berkas warga.

"Bila semuanya beres dan tidak ada gangguan, pembuatan E-KTP kami jamin satu hari selesai," tegasnya.

BACA JUGA: Bu Risma: Berani Ngebut, Tilang Saja!

Khairul menambahkan mereka juga berencana untuk membuka pelayanan kependudukan seperti KTP, akta kelahiran, dan kartu keluarga pada Sabtu dan Minggu.

Alasannya, banyak masyarakat yang mengeluh tidak bisa mengurus dokumen kependudukan pada Senin hingga Jumat karena sibuk bekerja.

"Rencananya Sabtu dan Minggu juga kami buka, tapi hanya sampai pukul 12 siang. Namun, kemungkinan hal tersebut baru bisa dilaksanakan 2017 mendatang. Yang jelas kami ingin melihat tenaganya dulu," tambahnya. (rzy/az/dye/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Derita Bunga, 2 Tahun Jadi Budak Seks Ayah Tiri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler