jpnn.com, SITUBONDO - Sebanyak 37 pekerja PT. Panca Mitra Multi Perdana di Situbondo, Jatim mengalami keracunan massal.
Keracunan diduga dari cairan kaporit yang tumpah ke lantai dan memunculkan aroma zat kimia.
BACA JUGA: Lagi-Lagi, Rezim Putin Dituding Terlibat Peracunan
Akibatnya, puluhan pekerja pabrik pengupas udang langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat setelah mengalami sesak napas, pusing dan mual.
Di ruang inap kamar wijaya kusuma Rumah Sakit Abdoer Rahem Situbondo, puluhan pekerja PT. Panca Mitra Multi Perdana tersebut dirawat.
BACA JUGA: Dengar Syarat Usia Tes CPNS 2018, Guru Honorer K2 Pingsan
Niwati, salah satu pekerja yang mengalami keracunan mengaku langsung jatuh pingsan saat menghirup zat kimia tumpahan cairan kaporit.
"Saat itu, hendak masuk ke ruang pengupas udang dan tak mengetahui di dalam gudang sudah banyak pekerja yang jatuh pingsan," tutur Niwati.
BACA JUGA: 6 Penyebab Pingsan Mendadak yang Harus Diwaspadai
Mengetahui keracunan massal, pihak perusahaan langsung melarikan korban ke rumah sakit terdekat. Beruntung seluruh korban keracunan langsung mendapatkan perawatan dari tim medis rumah sakit .
"Para korban rata - rata mengalami sesak napas, pusing dan mual - mual lantaran menghirup udara dari tumpahan cairan kaporit," tutur Halin, tim medis RSUD Abdoer Rahem.
Total 37 korban keracunan cairan kaporit, saat ini dirawat di tiga rumah sakit. Sejumlah 21 korban dirawat di RSUD Abdoer Rahem, 13 korban dirawat di RS Elisabet dan 3 dirawat di Rumah Sakit Mitra Sehat.
Hingga Rabu sore, sebanyak 25 korban telah pulang dan dalam kondisi sehat .(end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 9 Warga Diduga Keracunan Es Kepal
Redaktur & Reporter : Natalia