4 Efek Samping Makan Timun Untuk Ibu Hamil

Minggu, 23 Agustus 2020 – 04:21 WIB
Jus mentimun. Foto: The Juice Chief

jpnn.com - Mungkin Anda sering mendengar bahwa timun tidak baik dikonsumsi oleh ibu hamil. Makan timun saat hamil dikaitkan dengan terjadinya keguguran. Bagaimana pandangan medis terhadap informasi ini? Sesungguhnya, bolehkah ibu hamil makan timun?

Jawabannya, boleh. Sebab, hingga saat ini tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan kaitan antara timun dan keguguran. Dengan begitu, mitos tersebut tidak perlu dipercaya lagi.

BACA JUGA: Benarkah Timun Bisa Menyebabkan Masalah Keputihan?

Namun, makan timun saat hamil secara berlebihan juga bisa mendatangkan efek samping. Berikut efek samping timun untuk ibu hamil:

1. Meningkatkan Risiko Tertular Penyakit

Salah satu efek sampingnya adalah adanya peningkatan risiko ibu hamil tertular penyakit yang bersumber dari kuman. Hal ini berkaitan dengan cara konsumsi timun yang lebih baik dilakukan dalam kondisi mentah.

BACA JUGA: Usai Menikah, Mengapa Pertanyaan Kapan Hamil Sering Muncul?

Makanan yang dikonsumsi tanpa melewati proses pemasakan memang bisa menimbulkan risiko tertular kuman seperti Salmonella typhi, E. coli, Vibrio cholerae, dan lain-lain.

Nah, satu-satunya cara untuk menghindari hal ini adalah dengan mencuci timun secara menyeluruh sebelum dikonsumsi.

BACA JUGA: Benarkah Golongan Darah, A, B dan O Lebih Mudah Kena Stres?

2. Perut Kembung dan Sering Bersendawa

Makan timun saat hamil secara berlebihan dapat menimbulkan banyak gas di saluran cerna. Karena itulah, ibu hamil bisa merasakan perut kembung sehingga lebih sering bersendawa.

3. Buang Air Besar Encer

Meskipun belum tentu terjadi pada semua orang, kandungan air yang banyak dalam timun dapat menyebabkan terjadinya buang air besar yang lebih lunak.

4. Potensi untuk Menjadi Toksik

Studi terbaru menunjukkan bahwa senyawa kukurbitasin dan triterpenoid tetrasiklik dalam timun berpotensi untuk menjadi racun. Senyawa kukurbitasin diyakini yang memberikan rasa pahit pada tanaman, seperti timun.

Meskipun belum dapat ditentukan seberapa besar dosisnya untuk menjadi toksik, peneliti menyarankan untuk tidak mengonsumsi timun terlalu banyak demi menghindari senyawa ini.

Demikian penjelasan seputar manfaat yang bisa diperoleh dari makan timun saat hamil, disertai dengan efek sampingnya. Maka, bila Anda merupakan ibu hamil penyuka timun, Anda tidak perlu ragu mengonsumsinya dalam jumlah yang wajar.

Selain timun, jangan lupakan pula sumber gizi bermanfaat lainnya yang penting untuk ibu hamil. Selamat menjalani kehamilan yang sehat.(FY/klikdokter)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler