jpnn.com - jpnn.com - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Geo Dipa Energi (Persero) melakukan program community development dengan menyalurkan listrik untuk empat dusun di Desa Sugihmukti, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Program bernama "Listrik Masuk Kampung" ini diresmikan oleh Direktur Operasi dan Pengembangan Niaga Geo Dipa Dodi Herman beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Kelola Aset Negara, Geo Dipa Kantongi Dukungan KPK
"Mulai tahun 2017, Geo Dipa memfokuskan community developmennya dalam program "Listrik Masuk Kampung" untuk menujukkan kepedulian kami terhadap lingkungan," kata Corporate Secretary Geo Dipa Endang Iswandini, Jumat (20/1).
Menurut Endang, sebanyak 84 kepala keluarga di Desa Sugihmukti kini bisa menikmati aliran listrik Geo Dipa. Dia pun menambahkan bahwa dukungan masyarakat Desa Sugihmukti sangat penting bagi Geo Dipa.
BACA JUGA: Edan! ABG Tega Bunuh Teman demi Modal Tahun Baruan
"Program Geo Dipa harus dapat dirasakan oleh masyarakat. Kegiatan ini adalah sebagai bentuk komitmen kepedulian kami kepada masyarakat sekitar, yang telah ikut serta dalam pembangunan PLTP Patuha unit I," katanya.
Selain peresmian Listrik Masuk Kampung, Geo Dipa juga menggelar sosialisasi keamanan dan pemeliharaan listrik yang diikuti oleh warga Desa Sugihmukti.
BACA JUGA: Hiks..Trauma Berat, Bocah Korban Pencabulan Meninggal
"Geo Dipa juga menjelaskan mengenai proses pembuatan sampai dengan pemakaian listrik yang aman dan hemat sehingga diharapkan masyarakat dapat memahami dan menggunakan listrik secara bijaksana," katanya.
PT Geo Dipa Energi (Persero) merupakan BUMN yang saat ini ditugaskan pemerintah untuk mengelola dua lapangan panas bumi, yaitu Dieng dan Patuha.
Geo Dipa memiliki empat program Utama Community Development, yaitu Geo Dipa Peduli, Geo Dipa Maju, Geo Dipa Pintar dan Geo Dipa Hijau.
"Community Development Geo Dipa merupakan program yang disusun sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang dikomunikasikan dengan Pemda setempat, sehingga bantuan langsung dapat dirasakan dan bermanfaat bagi masyarakat sekitar," kata Endang (dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil