jpnn.com, JAKARTA - APAKAH Anda suka mengonsumsi ibu jalar? Ubi jalar merupakan tanaman palawija yang merupakan salah satu makanan kesukaan banyak orang.
Ubi jalar memiliki rasa manis dan biasanya diolah dalam bentuk gorengan, kolak, dan lainnya.
BACA JUGA: 11 Manfaat Ubi Jalar, Ampuh Atasi Penyakit Kronis Ini
Akar berwarna-warni menawarkan beberapa manfaat kesehatan yang cukup mengesankan.
Mengonsumsi ubi jalar bisa melindungi dari penyakit kronis dan melawan peradangan.
BACA JUGA: 5 Manfaat Sirsak, Bikin Penyakit Ini Tidak Berkutik
Selain itu, ubi jalar membantu mengatur kadar gula darah dan mendukung penurunan berat badan.
Ini adalah beberapa manfaat ubi jalar dan cara sederhana untuk memasukkannya ke dalam makanan dan camilan Anda sehari-hari.
BACA JUGA: Cell Therapy, Perawatan yang Bisa Bikin Awet Muda Hingga Obati Penyakit Kronis
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Health.com.
1. Melindungi Terhadap Penyakit Kronis
Banyak nutrisi yang ditemukan dalam ubi jalar, seperti vitamin C dan E, bertindak sebagai antioksidan kuat.
Untuk antioksidan lebih banyak lagi, pilihlah ubi ungu. Pigmen yang memberi warna pada buah ini memiliki sifat antioksidan yang sangat kuat.
Antioksidan mungkin melindungi terhadap beberapa penyakit kronis, seperti penyakit kardiovaskular dan kanker.
Ubi jalar juga bisa membantu melawan kerusakan akibat radikal bebas, meskipun penelitian tidak meyakinkan.
Radikal bebas adalah zat berbahaya yang meningkatkan risiko penyakit kronis.
2. Membantu Melawan Peradangan
Senyawa antiinflamasi alami pada ubi jalar membantu mengurangi peradangan pada tingkat sel.
Penelitian menemukan bahwa ubi jalar, khususnya ubi ungu, bisa menawarkan sifat antiinflamasi.
Peradangan tingkat rendah yang tidak terkendali meningkatkan risiko beberapa penyakit kronis, termasuk obesitas, diabetes tipe 2, dan penyakit kardiovaskular.
3. Mengatur Kadar Gula Darah
Beberapa orang mungkin menganggap ubi jalar terlalu bertepung.
Namun, kandungan seratnya yang tinggi menjadikannya pati yang pembakarannya lambat.
Jangan takut untuk memasukkan kulit kentang (juga dikenal sebagai jaket kentang) ke dalam resep Anda untuk mendapatkan nutrisi tambahan dan antioksidan.
Faktanya, satu cangkir ubi panggang menyediakan sekitar tiga gram serat.
Asupan serat harian yang dianjurkan untuk wanita dan pria masing-masing adalah 25 gram dan 38 gram.
Makanan berserat tinggi membantu menurunkan risiko diabetes tipe 2 Anda.
Serat menyebabkan usus Anda menyerap gula secara perlahan, membantu menjaga kadar gula darah yang sehat.
Oleh karena itu, serat juga baik untuk penderita penyakit diabetes.
4. Mendukung Penurunan Berat Badan
Ubi jalar adalah sumber pati resisten yang baik, yaitu zat pengisi seperti serat yang tidak bisa dicerna dan diserap oleh tubuh Anda.
Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2014 di Critical Review in Food Science and Nutrition mengidentifikasi beberapa cara pati resisten bisa membantu menurunkan dan mempertahankan berat badan.
Misalnya, pati resisten meningkatkan pelepasan peptida, yang memberi tahu tubuh bahwa Anda sudah kenyang.
Selain itu, pati resisten menurunkan jumlah lemak yang disimpan tubuh Anda.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diabetes? Ketahui 6 Fakta Ubi Jalar
Redaktur & Reporter : Fany